TAG
Tulus Abadi
Berita
Foto (18)
-
YLKI: Kebijakan Tes PCR untuk Penumpang Pesawat Harus Dibatalkan
Ketua Umum YLKI Tulus Abadi menyebutkan, kebijakan PCR untuk penumpang pesawat ini sebaiknya dibatalkan atau direvisi.
-
Ketua OJK: Pinjol Mesti Beri Bunga Pinjaman Lebih Murah dan Cara Tagih yang Lebih Manusiawi
Bahkan Presiden Joko Widodo pun samai memerintahkan untuk menertibkan pelaku pinjol ilegal, karena sudah sangat meresahkan.
-
Tagih Dengan Cara Tak Manusiawi, Ketua YLKI Sebut Pinjol Resmi dan Ilegal Tak Ada Bedanya
Jadi dengan adanya masalah tersebut, meski berstatus legal dan terdaftar di OJK, bukan berarti pinjol tersebut tak bermasalah.
-
Tolak Keras Pemberlakuan SNI Untuk Produk Tembakau, YLKI: Tidak Masuk Akal
YLKI menolak keras pemberlakuan Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk produk tembakau. Ternyata ini alasannya
-
RUU Energi Baru Terbarukan Harus Mewakili Aspirasi Publik, Tak Hanya Motif Bisnis
RUU EBT yang tengah dibahas pemerintah dan DPR RI harus menyerap aspirasi seluruh pihak, tak hanya berpatokan pada motif bisnis.
-
Catatan YLKI soal Kebijakan Pengembangan PLTS Atap
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menyoroti kebijakan pemerintah terkait PLTS Atap.Ini Katanya...
-
YLKI: Eksistensi Angkutan Ilegal karena Adanya Demand dari Masyarakat
Tulus Abadi menilai, maraknya kehadiran angkutan ilegal atau yang biasa disebut travel gelap dipicu adanya demand dari masyarakat.
-
Moeldoko Sebut Vaksinasi Berbayar Juga Akan Tersedia di Bandara untuk Pemegang Paspor Asing
Rencananya kata Moeldoko vaksin berbayar ini, juga akan tersedia di bandara untuk melayani para pemegang paspor asing di Indonesia.
-
Soal Vaksin Berbayar, Stafsus Menteri BUMN Bantah Ingin Habiskan Jatah Vaksin agar Tak Merugi
Jubir Menteri BUMN Arya Sinulingga buka suara soal vaksin berbayar, ia membantah BUMN ingin habiskan jatah vaksin yang sudah dibeli agar tidak merugi
-
Tolak Vaksin Individu Berbayar, YLKI: Tidak Etis
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menanggapi adanya vaksin berbayar untuk perorangan atau individu.
-
YLKI: Pemerintah Perlu Investigasi Kelangkaan Tabung Oksigen untuk Pasien Covid-19
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menanggapi adanya kelangkaan tabung oksigen untuk para pasien positif Covid-19.
-
GeNose C19 Dinilai Memiliki Akurasi Rendah, KAI: Silakan Ditanyakan ke Satgas Covid-19
Alat skrining Covid-19 yaitu GeNose C19, dinilai Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) memiliki akurasi rendah dalam mendeteksi virus.
-
YLKI Minta Penggunaan GeNose Distop, Ada Apa?
Alat GeNose C19 mulanya digunakan hanya untuk pengguna transportasi kereta api tetapi kini digunakan sebagai syarat menumpang pesawat
-
Polemik Sembako Bakal Kena Pajak, Komentar YLKI: Dari Sisi Etika, Tidak Pantas
Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi tanggapi polemik sembako bakal kena pajak: Dari Sisi Etika, Tidak Pantas.
-
Wacana Bahan Pangan Jadi Objek Pajak, YLKI: Tidak Manusiawi
Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi menilai wacana penerapan PPN pada bahan pangan tidak tepat.
-
60 Persen Produk Nestle Dinilai Tak Sehat, YLKI Desak BPOM Lakukan Investigasi
YLKI mendesak BPOM untuk mengklarifikasi sekaligus melakukan investigasi terhadap temuan dokumen internal Nestle yang bocor.
-
Cek Saldo dan Tarik Tunai di ATM Link Berbayar, YLKI: Lama-lama Uang Habis untuk Biaya Administrasi
Ketua YLKI, Tulus Abadi menilai kebijakan penyesuaian tarif terhadap transaksi cek saldo dan tarik tunai di ATM Link sangat memberatkan.
-
Cek Saldo ATM Link Dikenakan Biaya, YLKI: Jangan Jadikan Konsumen Sebagai Sapi Perah
YLKI mengkritik keras adanya rencana perubahan biaya layanan transaksi di ATM Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).
-
Permintaan Sedang Tinggi, YLKI Desak Ritel Modern Cek Ulang Tanggal Kadaluarsa Wafer Kalengan
YLKI meminta kepada pengelola retailer modern tidak menggunakan aji mumpung dengan permintaan wafer yang tinggi menjelang Lebaran ini.
-
Serem, Polusi Akibat Pemakaian BBM Ron Rendah Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Polusi udara juga yang disebabkan karena pembakaran BBM oktan rendah dapat mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan paru
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved