Liga Spanyol
Dear Vinicius, Jangan Merasa Paling Istimewa, Tak Perlu Tersinggung Jika Main dari Bangku Cadangan
Vinicius Junior kini menghadapi kenyataan baru di Real Madrid. Di bawah asuhan Xabi Alonso, statusnya sebagai starter tak lagi mutlak.
Vinicius sebenarnya sudah mencapai kesepakatan lisan untuk memperpanjang kontrak, tapi penandatanganan terus tertunda sejak sebelum Piala Dunia Antarklub.
Penundaan ini dikaitkan dengan performanya yang naik-turun.
Meski begitu, Alonso diyakini mengambil keputusan murni berdasarkan pertimbangan taktik.
Sementara itu, Rodrygo mendapat janji kesempatan bersaing di posisi yang sama.
Situasi ini membuat persaingan dua penyerang Brasil tersebut kian terbuka, dan Alonso ditantang menjaga keseimbangan ego di ruang ganti.
Baca juga: Real Madrid vs Espanyol, Madrid Ingin Jaga Rekor Sempurna, Mbappe Menggila
Pola Lama Madrid: Tak Ada yang Abadi
Apa yang dialami Vinicius sejatinya bukan hal baru di Real Madrid. Klub ini punya sejarah panjang dalam mengelola ego bintang.
Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale pernah bersaing dalam satu tim, Raul González juga sempat digeser ketika Zinedine Zidane datang.
Bahkan, Iker Casillas pun harus rela tempatnya direbut Keylor Navas di penghujung kariernya di Bernabéu.
Artinya, siapapun pemainnya, tak ada yang kebal dari rotasi dan persaingan. Real Madrid selalu lebih besar daripada satu nama, betapapun istimewanya dia.
Vinicius memang salah satu wajah utama proyek masa depan Real Madrid.
Namun, Alonso ingin menegaskan bahwa di Santiago Bernabeu tidak ada pemain yang kebal rotasi.
Los Blancos bukanlah tim satu bintang, melainkan kolektif besar dengan banyak ego yang harus disatukan.
(Tribunnews.com/Tio)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.