Senin, 6 Oktober 2025

Liga Turki

Jadi Korban Rasis, Galatasaray Ancam Pidanakan Jose Mourinho seusai Derby Istanbul

Jose Mourinho, terancam menghadapi tuntutan pidana dari tim rival, Galatasaray, buntut dari komentar rasis yang dilontarkannya usai Derby Istanbul.

Ozan KOSE / AFP
PELATIH FENERBAHCE - Pelatih Fenerbahce asal Portugal Jose Mourinho berdiri di lapangan sebelum pertandingan sepak bola Liga Super Turki antara Fenerbahce dan Galatasaray di Stadion Fenerbahce Sukru Saracoglu di Istanbul, pada 21 September 2024. Pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho, terancam menghadapi tuntutan pidana dari tim rival, Galatasaray, buntut dari komentar rasis yang dilontarkannya usai Derby Istanbul pada Selasa (25/2/2025) dini hari WIB. (Foto Arsip, September 2024) (Ozan KOSE / AFP) 

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho, terancam menghadapi tuntutan pidana dari tim rival, Galatasaray, buntut dari komentar rasis yang dilontarkannya usai Derby Istanbul.

Fenerbahce dan Galatasaray baru saja menyelesaikan laga panas bertajuk Derby Istanbul dalam lanjutan pekan ke-25 Liga Turki 2024/2025. 

Laga yang berlangsung di RAMS Park, Istanbul, pada Selasa (25/2/2025) dini hari WIB itu berakhir imbang tanpa gol.

Derby Istanbul memang dikenal sebagai salah satu rivalitas paling sengit di Eropa. 

Ketegangan semakin memuncak setelah pertandingan sempat dihentikan akibat sejumlah suar yang dilemparkan ke tribun penonton, meskipun pengamanan ketat melibatkan sekitar 30.000 petugas polisi, seperti dilaporkan Daily Mail.

Wasit asal Slovenia, Slavko Vincic, mengeluarkan tujuh kartu kuning sepanjang laga dan terpaksa menghentikan pertandingan sementara untuk meredakan situasi.

Kini, suasana panas di luar lapangan berlanjut dengan potensi tindakan hukum dari Galatasaray terhadap Mourinho, yang dinilai melontarkan komentar bernada rasis usai pertandingan.

Pelatih Fenerbahce asal Portugal Jose Mourinho berdiri di lapangan sebelum pertandingan sepak bola Liga Super Turki antara Fenerbahce dan Galatasaray di Stadion Fenerbahce Sukru Saracoglu di Istanbul, pada 21 September 2024. (Foto oleh Ozan KOSE / AFP)
PELATIH FENERBAHCE - Pelatih Fenerbahce asal Portugal Jose Mourinho berdiri di lapangan sebelum pertandingan sepak bola Liga Super Turki antara Fenerbahce dan Galatasaray di Stadion Fenerbahce Sukru Saracoglu di Istanbul, pada 21 September 2024. (Foto Arsip, September 2024) (Ozan KOSE / AFP)

Jose Mourinho memang rutin mengkritik  wasit asal Turki sejak menjadi pelatih Fenerbahce.

Setelah Derby Istanbul, Mourinho memuji kinerja wasit Vincic, dengan mengatakan bahwa segalanya akan berbeda jika dipimpin oleh wasit asal Turki.

"Saya juga harus berterima kasih kepada wasit," kata mentan pelatih Manchester United itu.

"Ia cukup jujur ​​untuk mengelola pertandingan ini dengan baik," tambahnya.

Baca juga: Trio Mantan Menunggu, Rute Menarik Jose Mourinho Bawa Fenerbahce Juara Liga Eropa

Setelah memuji wasit, Jose Morinho turut melontarkan komentar bernada rasis ke tim lawan, Galatarasay.

"Semua orang di bangku cadangan lawan melompat-lompat seperti monyet. Kalau wasitnya orang Turki, mereka pasti langsung memberikan kartu," ucap Jose Mourinho.

Komentar tersebut tentunya sangat disayangkan karena keluar dari pelatih ternama seperti Jose Mourinho.

Menanggapi hal tersebut, Galatasaray langsung merilis pernyataan yang mengecam.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Arsenal
7
5
1
1
14
3
11
16
2
Liverpool
7
5
0
2
13
9
4
15
3
Tottenham
7
4
2
1
13
5
8
14
4
Bournemouth
7
4
2
1
11
8
3
14
5
Man. City
7
4
1
2
15
6
9
13
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved