Pujian Mikel Arteta untuk Eddie Nketiah, Dia Telah Memberi Kualitas Berbeda, Berada di Level Atas

Son Heng-min mencetak hattrick saat Tottenham menang 5-2 atas Burnley.

Eling Haaland mencetak hattrick saat Manchester City menang 5-1 atas Fulham.

Evan Ferguson mencetak hattrick saat Brighton menang 3-1 atas Newcastle.

Ollie Watkins mencetak hattrick saat Aston Vulla menang 6-1 atas Brighton.

Dan Eddie Nketiah mencetak hattrick saat Arsenal menang 5-0 atas Sheffield United.

Nyanyian "Eddie, Eddie, Eddie" bergema di Stadion Emirates, London saat Eddie Nketiah mengemas hattrick untuk Arsenal di menit 58 ke gawang Sheffield United dalam pekan ke-10 Liga Primer Inggris, Sabtu (28/10) malam.

Gabriel Jesus, yang berada di tribun penonton setelah mengalami cedera saat melawan Sevilla pada hari Selasa, bangkit dan berdiri, bertepuk-tangan, mengikuti irama chant dari para penonton.

Itulah hattrick pertama Nketiah di Liga Primer. Striker Inggris berusia 24 tahun ini pun menatap ke langit dan mengangkat bola dengan satu tangan sebagai bentuk selebrasi, juga sebagai bentuk penghormatan kepada mendiang bibinya.

Ia mengatakan setelah itu,"Ini bukanlah hal yang mudah. Bulan lalu saya kehilangan bibi saya, jadi saya ingin mendedikasikan tiga gol ini untuknya. Keluarganya ada di sini menyaksikan, jadi ini adalah momen yang sangat spesial," kata Nketiah di Daily Mail.

Penyerang bernomor-punggung 14 ini kini telah mencetak empat gol di liga dalam 10 penampilan musim ini. Dan itu jadi kabar menggembirakan bagi pelatih Mikel Arteta.

Pasalnya, Nketiah memberikan tanda-tanda menjanjikan untuk kedalaman lini depan. Tadinya, area ini sempat dipertanyakan di tengah rumor yang mengaitkan dirinya dengan Ivan Toney pada bulan Januari.

Teknik dan kepercayaan diri pada gol pertama dan ketiga menunjukkan bahwa Nketiah dapat memainkan peran penting dalam skuat musim ini.

Hal ini terutama menjadi fokus dengan absennya Jesus yang kembali mengalami cedera. Dukungan yang cukup di lini depan merupakan elemen penting bagi the Gunners jika mereka ingin bersaing di berbagai kompetisi hingga akhir musim.

Kontribusinya ditandai dengan kapten Bukayo Saka, yang baru pertama kali memainkan peran tersebut di liga, memberikan ban kapten kepadanya setelah digantikan.

Arteta memuji pemainnya itu, dan meskipun telah mencetak tiga gol, ia yakin bahwa Nketiah masih bisa menjadi lebih baik lagi. "Anda bisa melihat statistiknya dalam 10 tahun terakhir," ujar Arteta.