Senin, 29 September 2025

Liga Inggris

Pahlawan Kejutan Martinelli Jadi Pahlawan Dadakan, Tadinya Tak akan Masuk Line-up karena Belum Fit

Seorang pahlawan kerap muncul dari situasi yang tak diduga, dari orang yang tak disangka-sangka. Gabriel Martinelli menjadi pahlawan kejutan Arsenal.

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
ADRIAN DENNIS / AFP
Gelandang Arsenal asal Brasil #11 Gabriel Martinelli (tengah) melakukan selebrasi setelah mencetak gol pembuka pada pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Arsenal dan Manchester City di Stadion Emirates di London pada 8 Oktober 2023. 

TRIBUNNEWS.COM- Seorang pahlawan kerap muncul dari situasi yang tak diduga, dari orang yang tak disangka-sangka.

Gabriel Martinelli pun menjadi pahlawan kejutan Arsenal lewat golnya saat mengalahkan seteru berat, Manchester City.

Martineli jadi pahlawan karena golnya membawa kemenangan 1-0 dalam pekan kedelapan Liga Primer di Stadion Emirates, London, Minggu (8/10) malam.

Martinelli sebelumnya absen dalam lima laga terakhir karena cedera pergelangan kaki.

Penyerang asal Brasil berusia 22 tahun tadinya diperkirakan tak akan cukup fit untuk tampil, sekalipun jadi pemain pengganti, dalam big match akhir pekan.

"Tidak ada yang menyangka dia akan masuk tim," kata Arteta kepada Sky Sports pasca-pertandingan.

"Para ofisial tidak menyangka. Dia telah mengatakan selama beberapa minggu bahwa dirinya akan berada di sana melawan City meskipun semua orang mengatakan itu akan terlalu cepat.”

Kemudian kesempatan datang bagi Martinelli, setelah Leandro Trossard cedera di akhir babak pertama.

“Leo (Trossard) mengatakan setelah 30 menit bahwa dia merasakan sesuatu di hamstring-nya, dan dia (Martinelli) sudah siap dengan perlengkapannya, langsung berkata, 'Bos, saya siap’,” kata Arteta.

Duel akbar ini berlangsung seru sejak menit pertama. Manchester City mendapat sejumlah peluang di awal laga di antaranya melalui Josko Gvardiol dan Nathan Ake, juga dari Julian Alvarez memanfaatkan kecerobohan David Raya.

Namun setelahnya, The Gunners berbalik menguasai permainan. Absennya Rodri di lini tengah City terlihat membuat mereka kurang agresif.

Ini terbukti dari upaya City yang cuma melepaskan empat tendangan percobaan, dengan hanya satu satu yang mengarah ke gawang.

Dikutip dari BBC, ini adalah catatan terburuk tim polesan Pep Guardiola sejak 2010.

Terakhir kali tim asuhan Guardiola mati kutu seperti ini adalah ketika dirinya masih di Barcelona, saat melawan Espanyol pada April 2010. Kala itu, mereka cuma melepaskan empat tembakan.

"Ini hal yang tak bisa disangkal. Statistik memperlihatkan hal itu. Kami tetap lebih banyak memberikan umpan, tapi Arsenal lebih agresif," kata Guardiola.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
6
5
0
1
12
7
5
15
2
Arsenal
6
4
1
1
12
3
9
13
3
Crystal Palace
6
3
3
0
8
3
5
12
4
Tottenham
6
3
2
1
11
4
7
11
5
Sunderland
6
3
2
1
7
4
3
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan