Putaran Roda Nasib Kylian Mbappe di PSG Kembali Terulang, Mau Hengkang Tapi Presiden Tak Rela

Latar belakang yang mendasari terjadi interaksi antardua tokoh berpengaruh ini juga sama.

Pada Juni 2022 lalu, Mbappe juga memiliki hasrat untuk meninggalkan PSG.

Saat itu bahkan ia tinggal selangkah lagi menerima pinangan dari Real Madrid.

Akan tetapi keputusannya berubah setelah mendapat banyak desakan.

Satu di antaranya datang dari Presiden Prancis, Emmanuel Macron.

Saat itu Macron mendesak Kylian Mbappe bertahan dengan mencoba memotivasi sang pemain.

Ia ingin melihat Mbappe mengantar PSG menjadi juara Liga Champions.

“Anda belum memenangkan Liga Champions bersama Paris,” kata Macron kala itu dikutip dari RMC Sports.

“Yang lain [Real Madrid] telah memenangkannya 13 kali".

"Kamu adalah orang yang penuh tantangan," sambungnya.

Baca juga: Tak Henti Buru Amunisi Baru, AS Roma Incar Bintang PSG untuk Gantikan Wijnaldum

Setelah hal itu terlontar, sang pemain memutuskan untuk bertahan.

Namun ia cuma mau memperpanjang kontrak hingga tahun 2023 saja.

Selebihnya ia tak ingin melanjutkan karier di PSG.

(Tribunnews.com/Guruh)