Liga Inggris
Fulham vs Tottenham: Conte Minta Fans Bersabar, Akui Pertahanan Lebih Buruk, Selasa 24 Jan 03.00 WIB
Conte meminta waktu untuk memperbaiki penampilan pasukannya setelah Tottenham Hotspur kalah 4-2 dari Manchester City di laga terakhir (20/1).
Saat ini, The Lilywhite tertahan di peringkat lima klasemen sementara dengan 33 poin dari 20 laga.
Terpaut enam poin dari Manchester United di peringkat empat, yang baru 19 kali bermain.
Namun, Spurs ditempel ketat Brighton, dan Fulham di peringkat enam, dan tujuh yang masing-masing mengemas 31 poin. Jika kalah dini hari nanti, Spurs akan tersalip oleh Filham.
Celakanya, meraup kemenangan sepertinya jadi hal sangat sulit bagi tim dari London Utara musim ini. Dari lima laga terakhir liga Primer, mereka baru merasakan sekali menang.
Satu-satunya kemenangan itu terjadi saat laga tandang kontra Crystal Palace 4-0 d Selhurst Park. Conte pastinya berharap, hasil serupa akan terulang dini hari nanti.
Dan mereka punya peluang. Pasalnya, merujuk pada sejarah pertemuan kedua tim, Spurs sangat mendominasi. The Lilywhite meruap tujuh kali menang dalam delapan laga terakhir.
Duel terakhir, Spurs menang 2-1 di Stadion Tottenham (3/9) lewat gol Pierre-Emile Hojbjerg, dan Harry Kane.
Sedang duel terakhir di Craven Cottage terjadi 5 Maret 2021 lalu yang juga dimenangkan Spurs 0-1 lewat gol bunuh diri T Adarabioyo.
Namun, seperti yang diingatkan Conte, rekor yang dominan itu akan menjadi sia-sia, dan tak berarti, jika pertahanan Spurs kembali longgar, dan kebobolan.
Untuk itu, Conte diperkirakan akan melakukan rotasi.
Dikutip dari Sportsmole, Ivan Perisic yang bikin blunder di Etihad, bakal diganti oleh Ryan Sessegnon, sementara Richarlison adalah kandidat untuk menggantikan Son Heung-min yang berkinerja buruk.
Selain itu, Rodrigo Bentancur, dan Dejan Kulusevski, yang menunjukkan tanda-tanda kelelahan setelah baru saja kembali dari cedera, bisa saja juga bakal dirotasi.
Fulham sementara itu sedang berusaha kembali ke jalur kemenangan.
Skuat asuhan Marco Silva ini sempat tampil mengesankan dengan meraup lima kemenangan beruntun di Liga Primer.
Sayang, laju kemenangan itu terhenti setelah ditekuk Newcastle United 1-0 pada laga terakhir di St James Park (15/1) lewat gol dramatis Alexander Isak pada menit ke-89. Misi Silva sekarang adalah mengembalikan timnya ke jalur kemenangan.
Dan dia leluasa menyusun strategi karena tak ada cedera baru di pasukannya.
Liga Inggris
Manchester United yang Hobinya Menyia-nyiakan Bakat, setelah Hojlund giliran Sesko? |
---|
Debut Isak di Liverpool Segera Tiba, Arne Slot Kasih Kode Main di Liga Champions |
---|
Nasib Manchester United setelah 4 Laga Pertama di Liga Inggris versi Opta, Degradasi Mengintai |
---|
Ujung-ujungnya 3 Poin, Teori Late Game yang Kini Diadopsi Liverpool di Liga Inggris |
---|
Statistik Ruben Amorim Lewati Batas Toleransi, Manchester United Layak Khawatir |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.