Liga 1
Persib Bandung Melompat Tiga Peringkat, Kapten Maung: Bukan 3 Poin yang Mudah
Kemenangan ini membawa Persib naik tiga peringkat ke posisi delapan dengan torehan 34 poin, hasil dari 25 pertandingan
lihat foto
Persib Bandung berhasil mempermalukan Kalteng Putra di hadapan pendukungnya sendiri 2-0, Kemenangan ini membawa Persib naik peringkat di klasemen
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman.
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Persib Bandung berhasil mempermalukan Kalteng Putra di hadapan pendukungnya sendiri 2-0, pada pertandingan pekan ke 26, Liga 1, di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Kalimantan, Jumat (1/11/2019).
Dua gol Persib Bandung pada laga tersebut dicetak oleh Kevin Van Kippers Luis menit 45+5, dan Ezechiel Ndousel pada menit 61.
Kemenangan ini membawa Persib naik tiga peringkat ke posisi delapan dengan torehan 34 poin, hasil dari 25 pertandingan, menggeser tiga tim yakni PSM Makassar, Persebaya Surabaya dan Bhayangkara FC.
Empat Catatan Penting Kemenangan Persib Atas Kalteng Putra: Cleansheet Beruntun, King Eze 8 Gol
Pilar Timnas U-19 Indonesia Sempat Diincar Arsenal, Bagus Kahfi: No Comment
Bima Sakti Kenang Sosok dan Pribadi Alfin Lestaluhu: Ada Hal Mengejutkan di Momen Adu Penalti
Berduka Atas Meninggalnya Alfin Lestaluhu, Fakhri Husaini: Seharusnya di Awal Ada Pemeriksaan Medis
Hal-Hal Seputar Meninggalnya Pemain Timnas U-16 Alfin Lestaluhu: Kesehatan Menurun di Pengungsian
Indra Sjafri Sentil PSSI Agar Tak Campuri Soal Pemilihan Pemain Timnas U-23 Indonesia
Kapten tim Maung Bandung, Supardi Nasir bersyukur timnya kembali mendapat tiga poin di kandang lawan.
Sebelumnya, Persib Bandung berhasil mengalahkan rivalnya, Persija Jakarta, dengan skor yang sama yakni 2-0.
"Alhamdulillah kami dapat tiga poin hari ini, walaupun tidak mudah mendapatkan tiga poin karena Kalteng adalah tim bagus juga," ujar Supardi, saat jumpa pers, seusai pertandingan.
Dikatakan Supardi, timnya berhasil memanfaatkan keadaan seusai unggul jumlah pemain dari tim tuan rumah.Kalteng Putra dipaksa bermain 10 orang dibabak kedua, setelah Patrich Wanggai diusir wasit karena melakukan pelanggaran.
