Selasa, 30 September 2025

Liga 1

Makna di Balik Momen Pemain Persib dan Persija Kenakan Kaus Putih Sebelum Bertanding

Terdapat momen unik di awal laga. Kedua tim masuk lapangan mengenakan kaus berwarna putih.

liga-indonesia.id
Kaus bertema perdamaian dan persaudaraan yang dipakai pemain Persib Bandung dan Persija Jakarta. 

TRIBUNNEWS.COM, GIANYAR - Bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda, Persib Bandung menjamu Persija Jakarta dalam lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (28/10/2019).

Terdapat momen unik di awal laga. Kedua tim masuk lapangan mengenakan kaus berwarna putih.

Di kaus tersebut tersemat tulisan satu Tanah Air, satu Bangsa, satu Bahasa: Indonesia.

Kemudian di bawah tipografi tersebut, turut diusung pula #KITABERSAUDARA, Fair play, respect, discipline, unity.

Aksi ini menunjukkan dua makna sekaligus yakni persaudaraan dua tim rival dan peringatan hari nasional.

Hal ini sebagaimana dijelaskan oleh perwakilan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku penggagas aksi tersebut, Rian Ihsan.

"Pesepak bola profesional sebagai bagian dari pemuda. Sudah selazimnya untuk memperingati hari nasional tersebut secara bersamaan," kata Rian Ihsan dikutip BolaSport.com dari Liga 1.

Ya, tepat hari ini diperingati sebagai hari Sumpah Pemuda.

Hal-Hal Menarik Saat Persib Bandung Jungkalkan Persija Jakarta 4-1: Maung Mengaum, Lawan Kelelahan

Update Klasemen, Hasil, dan Jadwal Liga 1 2019: Persaingan Panas di Zona Degradasi

Kabar Populer Persebaya: Prediksi Pemain Bajul Ijo Lawan PSS Sleman, Diminta Bermain Wani!

 

Adapun slogan 'Kita Bersaudara' mengingatkan tentang pentingnya persaudaraan di sepak bola.

"Kami sudah kampanye tentang #kitabersaudara di beberapa laga Liga 1 2019. Termasuk ketika Persija menjamu Persib pada putaran pertama lalu," ucapnya.

"Kami ingin semua ini bisa berkelanjutan secara kontinu dan dipahami semua pihak," ujar Rian menambahkan.

Perwakilan pemain Persib dan Persija puk turut mendukung aksi kreatif tersebut.

"Sudahi apa yang terjadi pada waktu lampau. Sudah saatnya berpikir yang lebih obyektif untuk perkembangan sepak bola nasional," kata Supardi Nasir, kapten Persib.

Begitu pula tanggapan dari winger Persija, Riko Simanjuntak.

"Kami sangat mendukung kampanye ini. Sebagai pemain, kami sangat respek dengan niat tersebut,"

"Kami percaya jika semuanya bisa respek, sepak bola kami akan indah," ucap Riko Simanjuntak. 

Hal-Hal Menarik Saat Persib Bandung Jungkalkan Persija Jakarta 4-1: Maung Mengaum, Lawan Kelelahan

Update Klasemen, Hasil, dan Jadwal Liga 1 2019: Persaingan Panas di Zona Degradasi

Kabar Populer Persebaya: Prediksi Pemain Bajul Ijo Lawan PSS Sleman, Diminta Bermain Wani!

Maung Mengaum, Persija Kelelahan

Maung Bandung kembali mengaum di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Kali ini, Macan Kemayoran, Persija Jakarta yang menjadi korban dengan skor 2-0.

Sebelumnya, di tempat yang sama, Persib Bandung menekuk Persebaya dengan skor 4-1.

Macan Kemayoran seolah tak bergigi menghadapi keganasan Maung Bandung pada laga pekan ke-25 Liga 1 2019, kemarin sore.

Para Pencetak Gol

Dua gol Persib Bandung diciptakan masing-masing dicetak oleh Frets Butuan menit dan Ezechiel N Douassel menit 59.

Persib Bandung sebetulnya berpeluang unggul lebih dari dua gol setelah Ezechiel N Douassel dijatuhkan oleh Xandao pada menit 83 di dalam kotak penalti Persija Jakarta.

Baca: Video Lionel Messi Terus Pandangi Sang Pelatih Saat Barcelona Kebobolan: Tanda Marah atau Tak Puas?

Baca: Persib Bandung Kedatangan Dua Sosok Penting Jelang Laga Kontra Persija Jakarta

Baca: Kabar Hangat Jelang Persib Vs Persija: Peringatan Umuh Buat The Jakmania dan Kekecewaan Bobotoh

Baca: Siapa yang Berani Lempar Pizza ke Muka Sir Alex Ferguson Seusai Bigmatch Man United vs Arsenal?

Sayang, Ezechiel N Douassel yang menjadi eksekutor tendang penalti gagal mengkonversikannya menjadi gol.

Tembakan pemain bernomor punggung 10 itu melambung jauh di atas mistar gawang Andritany Ardhyasa.

Naik Peringkat

Kemenangan ini juga membuat Persib Bandung naik satu peringkat ke posisi 10, menggeser Bhayangkara FC dengan poin 31 dari 25 pertandingan.

Bagi Persija Jakarta, kekalahan atas Persib Bandung membuat posisinya tidak beranjak dari posisi 14 dengan raihan 24 poin dari 23 laga.

Kemenangan ini juga membuat tim asuhan Robert Alberts tak terkalahkan oleh Persija Jakarta pada musim ini.

Pada putaran pertama lalu, Persib Bandung menahan imbang Persija Jakarta dengan skor 1-1 di di kandangnya, di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, mengatakan bahwa tim asuhannya memang pantas untuk memenangkan pertandingan atas Persija Jakarta.

Meskipun memulai laga dengan lambat, Persib Bandung, kata Robert Alberts, sukses meminimalisasi kesalahan.

"Seperti yang dilihat statistik, kami bagus di sepanjang pertandingan meskipun laga diawali dengan pelan. Saya pikir kedua tim membuat kesalahan dalam ball posesion. Kami lebih sedikit melakukan kesalahan dibandingkan Persija Jakarta," ujar Robert Alberts dalam jumpa pers setelah pertandingan.

Dalam laga kemarin, Persib Bandung memang dominan, terutama pada babak kedua. Terbukti, kedua gol yang diciptakan Frets Butuan dan Ezechiel N Douassel  lahir di babak kedua.

Robert Alberts mengatakan, ia memang menginstruksi kan pemainnya untuk bermain lebih agresif pada babak kedua. Ini rupanya sukses dijalankan para pemain sehingga tiga poin bisa diamankan oleh Persib Bandung.

"Persib Bandung tidak main selama dua bulan (di Bandung). Laga terakhir di Bandung pada minggu terakhir di Agustus. Maka imbalan dari tidak bermain di Bandung selama lebih dari dua bulan adalah kemenangan yang pantas untuk pemain. Saya juga memberikan dedikasi besar untuk bobotoh yang datang kemari dan juga yang mendukung dari kejauhan. Saya tidak sabar menantikan laga setelah tandang nanti. Setelah di Bali kami harus pergi ke Kalteng sebelum akhirnya bisa main lagi di Bandung. Main di depan suporter yang memang ingin menonton pertandingan Persib Bandung di Bandung," katanya.

Baca: Video Lionel Messi Terus Pandangi Sang Pelatih Saat Barcelona Kebobolan: Tanda Marah atau Tak Puas?

Baca: Persib Bandung Kedatangan Dua Sosok Penting Jelang Laga Kontra Persija Jakarta

Baca: Kabar Hangat Jelang Persib Vs Persija: Peringatan Umuh Buat The Jakmania dan Kekecewaan Bobotoh

Baca: Siapa yang Berani Lempar Pizza ke Muka Sir Alex Ferguson Seusai Bigmatch Man United vs Arsenal?

Pemain Persib Bandung Frets Butuan dikawal pemain Persija dalam pertandingan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (28/10/2019).
Pemain Persib Bandung Frets Butuan dikawal pemain Persija dalam pertandingan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (28/10/2019). (Tribun Bali/I Nyoman Mahayasa)

Bela Ezechiel N Douassel

Meski menang dan mencetak gol, Ezechiel N Douassel tampaknya masih akan menjadi sasaran kritik dari banyak pihak.

Kegagalan eksekusi penalti, kemarin, adalah kegagalan ketiga eksekusi penalti yang dilakukan Eze selama musim ini.

Pertama, saat menghadapi Madura United, lalu saat ditahan imbang Semen Padang, dan terakhir saat menang dari Persija Jakarta Jakarta.

Robert Alberts pun langsung memberikan pembelaan kepada bomber andalannya itu. Menurut Robert Alberts, semua pemain sepak bola bisa saja gagal saat menjadi eksekutor tendangan penalti.

"Ronaldo dan Messi juga pernah gagal penalti, dan tentu kita pernah lihat Eze gagal penalti. Namun, ini tentu akan kami evaluasi,” ujarnya.

Robert Alberts mengatakan, kegagalan Eze mengeksekusi tendangan penalti tak membuatnya lepas tanggung jawab. “Kami tidak ingin lagi melakukan kegagalan yang sama," ucapnya.

Sebagai pelatih, ia memahami bahwa banyak pihak yang akan kecewa dengan penampilan Ezechiel N Douassel. Namun, kata Robert Alberts, ia siap melakukan tugasnya untuk membangkitkan mental Ezechiel N Douassel.

"Saya senang dengan apa yang kami lakukan. Saya tahu ketika Eze gagal penalti ada orang-orang yang komen jahat, tapi kami tidak bisa ambil hati soal itu, karena kami tidak boleh pedulikan hal itu. Sebagai pelatih, kami harus melindungi pemain kami. Ketika saya lihat emosi Eze berubah, saya meminta pemain untuk tidak terganggu dengan hal itu. Saya paham dengan hal itu, tapi yang harus kami lakukan adalah respek satu sama lain," katanya.

Dalam konferensi persnya seusai laga, Robert Alberts memberikan apresiasi khusus kepada Frets Butuan.

"Frets Butuan adalah pemain yang bertalenta, posisinya sesuai dengan kualitasnya sehingga dia nyaman dengan posisinya. Tapi dia harus terus belajar bagaimana menggunakan talentanya. Ini adalah proses dan harus terus berkembang ke level yang lebih tinggi. Frets Butuan tentu akan merasa emosional karena ini adalah gol pertamanya di liga musim ini dan opini saya itu adalah gol yang bagus. Di waktu jeda pun kami berbincang tentang cara mencetak gol dan saya pikir itu membuatnya percaya diri dan yakin dengan tendangannnya. Akhirnya dia mencetak gol dan merasa senang. Saya juga senang setelah melihat pemain mencetak gol,” kata Robert Alberts.

Pelatih Persija Jakarta Ungkap Alasan Timnya Kalah dari Persib Bandung

Kelelahan

Pelatih Persija Jakarta, Edson Tavares, beralasan bahwa kekalahan timnya terjadi karena mereka kelelahan. Setelah pertandingan melawan PSS Sleman (24/10/2019), Persija Jakarta hanya memiliki waktu persiapan dan recovery selama tiga hari.

"Setelah lawan Sleman pemain sangat kelelahan. Kami bermain delapan game dalam empat minggu. Sebaliknya, Persib Bandung mendapat dua hari untuk istirahat karena terakhir bermain pada Rabu lalu,” ujar Edson. “Kami tidak punya waktu untuk recovery," ujarnya.

Pelatih asal Brasil ini pun menyoroti sisi kanan yang dihuni oleh Novri Setyawan dan Riko Simanjutak.

Riko, kata Edson sangat lelah setelah menjalani serangkaian pertandingan bersama Timnas Indonesia dan klub. Hal itulah, yang menurut Edson, sukses dimanfaatkan barisan penyerang Persib Bandung.

"Tentu lini kiri kami berjalan bagus, tapi lini kanan adalah masalahnya. Pemain sangat kelelahan, tapi bola terus mengarah dari arah kanan. Kami kehilangan beberapa bola, bisa lihat di video. Setelah kami kehilangan bola, Persib Bandung bisa cetak dua gol. Mereka berkombinasi, masuk ke kanan dan cetak gol. Gol kedua juga, kami kehilangan bola dan dimanfaatkan sehingga bisa cetak gol lagi. Masalahnya di bagian sisi kanan, bukan di Novri, karena di bagian kanan sangat sulit, dari mulai timnas, terus laga tandang dan main di Bali. tapi itu bukan alasan, kami memang tidak bermain bagus dan kami menerima hasil itu," ujarnya. (BolaSport.com/Nungki Nugroho/*)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Persib Bandung vs Persija Jakarta Diawali Berfoto dengan Baju Putih, Ternyata Punya Makna Mendalam, https://jabar.tribunnews.com/2019/10/29/persib-bandung-vs-persija-jakarta-diawali-berfoto-dengan-baju-putih-ternyata-punya-makna-mendalam?page=all.


Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
3
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Persebaya
6
3
1
2
8
5
3
10
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved