Asian Games 2014
Janji Ferdinand Sinaga Menuju Top Skor
Hadiah dari Pelatih Aji Santoso, yakni jalan-jalan mengitari kota Seoul, membuat energi laskar Merah Putih kembali normal.
Pelatih Aji Santoso berharap, kembalinya Ferdinand Sinaga bisa melecut semangat seluruh tim. Ia pun sudah meminta armadanya untuk melupakan kekalahan dari Thailand.
Ia telah menemui semua pemain dan terus memberikan motivasi agar melupakan hasil buruk tersebut, serta meminta semuanya bersiap diri untuk menghadapi pertandingan penentuan melawan Korea Utara.
"Saya sudah bicara kepada semua pemain dan saya berharap mereka segera bangkit karena masih ada pertandingan yang lebih penting di babak 16 Besar," kata Aji Santoso.
Menurut dia, pada pertandingan penentuan itu pihaknya akan menurunkan formasi terbaik dan akan bermain habis-habisan. Partai ini merupakan batu lompatan bagi Manahati Lestusen dkk guna melangkah ke babak berikutnya, sekaligus berusaha membuat sejarah baru.
Sebelumnya, sehari setelah kalah dari Thailand, skuat Indonesia U-23 memenuhi undangan Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan, plus refreshing ke beberapa tempat.
Aji Santoso mengakui, refreshing sangat diperlukan anak asuhnya supaya kembali siap mental maupun fisik untuk laga selanjutnya.
Di kubu Korea Utara, Pelatih Jong-Su Yun hampir dipastikan menurunkan tim terkuat, termasuk kiper yang pernah merasakan atmosfer Piala Dunia 2010, Myong-Guk Ri.
Selain itu ada tiga nama yang dianggap kekuatan masa depan sepak bola Korea Utara, yakni Kuk-Chol Kang, Hyon-Jin Sim dan Il-Gwang Yun. Lawan juga masih punya Ri Hyok-chol dan Sim Hyon-jin. (Tribunnews.com/bud)