MotoGP
Terpuruknya Francesco Bagnaia, Bos Ducati Tak Lagi Tutupi Geram di Hati
Bos Ducati, Gigi Dall'Igna, kecewa dengan hasil balapan yang diperoleh Francesco Bagnaia di Austria beberapa waktu lalu.
TRIBUNNEWS.COM - Performa tak meyakinkan Francesco Bagnaia di GP Austria beberapa waktu lalu membuat bos Ducati, Gigi Dall'Igna, geram.
Gigi Dall'Igna tak bisa lagi menyimpan kekecewaan melihat Bagnaia yang terseok bersaing dengan rider-rider pabrikan lain.
Bagnaia mengakhiri balapan di sirkuit Red Bull Ring dengan menempati peringkat kedelapan di balapan utama.
Sedangkan saat sesi Sprint Race, Bagnaia malah mendapatkan hasil lebih parah.
Rider yang akrab disapa Pecco itu tak bisa menyelesaikan balapan.
Gigi sedikit bisa maklum dengan hasil yang didapat saat Sprint Race.
Permasalahan yang dialami Bagnaia saat itu masih menjadi pekerjaan rumah bagi tim Ducati juga.
Namun performanya saat balapan utama berlangsung lebih menusuk sang bos padahal ia start dari posisi ketiga.
Ia kecewa sang pembalap tak bisa memanfaatkan kesempatan itu untuk meningkatkan performa atau posisi.
Baca juga: Kabar Transfer Pembalap MotoGP - Aldeguer Pede Gantikan Bagnaia, Marquez Harap Pensiun Dulu

Bagnaia malah sibuk mempertahankan posisi agar tak terus melorot dibalap rider lainnya.
Padahal ia datang ke Red Bull Ring dengan rekor mentereng.
Ia selalu memenangi balapan di GP Austria pada tiga edisi terkini.
Pecco menyabet podium pertama saat balapan musim 2022, 2023, dan 2024.
Rekor kemenangan beruntun itu akhirnya pupus saat dirinya menyerahkan podim tertinggi kepada Marc Marquez, yang tak lain rekan setim dan pesaing utamanya.
"Setiap balapan yang sudah dilalui adalah kesempatan yang terbuang untuk meningkatkan performa," ucap Gigi Dall'Igna dikutip dari Motorcyclesports.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.