Efek Ditinggal Megawati, Red Sparks Bukan Favorit Juara Liga Voli Putri Korea Lagi

TRIBUNNEWS.COM - Daejeon JungKwanJang Red Sparks tidak masuk dalam daftar unggulan bursa juara Liga Voli Korea 2025/2026 sektor putri. Kehilangan Megawati Hangestri Pertiwi dan Vanja Bukilic jadi faktor utama.

Kompetisi Liga Voli Putri Korea 2025/2026 akan mulai menggulirkan pertandingan pertamanya, Sabtu (18/10) di mana laga pembuka mempertemukan sang juara bertahan Incheon Heungkuk Life Pink Spiders kontra Red Sparks.

Berstatus sebagai runner-up, Daejeon JungKwanJang Red Sparks, lazimnya masuk kategori kandidat peraih gelar juara musim ini.

Akan tetapi perombakan besar-besaran skuad, khususnya di legiun asing, menjadi penyebab mengapa tim besutan Koe Hee-jin tidak berada dalam 'kotak' favorit juara Liga Voli Korea 2025/2026.

Satu di antara yang menjadi pendongkrak performa Red Sparks, Megawati Hangestri Pertiwi, dipastikan musim ini tidak memperkuat tim Merah Hitam tersebut.

Megatron, julukan Megawati, menjadi pilar utama Red Sparks dalam meraih prestasi. Dalam dua musim bersama Red Sparks, 2023/2024 dan 2024/2025, Megawati sukses menjadi daya pikat tersendiri di Negeri Ginseng.

Di musim pertama di Liga Voli Korea, Megawati yang kala itu berpasangan dengan Giovanna Milana (Amerika Serikat), tampil menggebrak.

Red Sparks kala itu sukses melaju ke babak play-off Liga Voli Korea 2023/2024, sekaligus mengakhiri penantuan tujuh tahun lamanya. Sayang, duet Milana-Megawati belum cukup untuk membawa tim asal Kota Daejeon itu menggapai laga final.

Capaian lebih baik dipersembahkan Megawati di musim 2024/2025. Berganti tandem bersama Vanja Bukilic (Serbia), Red Sparks naik 'kasta' yang sebelumnya tim kuda hitam, menjadi favorit juara.

Hal itu dibuktikan melalui kesuksesan Megawati cs lolos ke grand final Liga Voli Korea 2024/2025. Namun di perebutan gelar juara, Red Sparks bersama Megawati harus mengakui kekuatan Pink Spiders yang diperkuat Kim Yeon-koung.

Usai berakhirnya era Megawati dan Bukilic, Red Sparks tidak bisa berbuat banyak pada ajang KOVO Cup 2025 dengan tidak lolos fase grup.

Baca juga: Jadwal Liga Voli Turki Pekan Ini: Manisa BBSK Masih Tanpa Megawati Hadapi Skuad Lokal Yesilyurt

Tak ayal, situasi ini mengundang perhatian media Korea Selatan, Newsis, yang memberikan prediksi terburuk bagi Red Sparks menjelang musim ini bergulir.

Melalui sebuah artikelnya, Newsis menilai tim asal Kota Daejeon itu tidak masuk dalam tiga tim terkuat untuk merajai musim ini.

Pandangan itu datang lantaran Red Sparks kehilangan daya serang terbaiknya melalui Megawati dan Bukilic.

Kepergian Megawati dan Bukilic dinilai membuat komposisi skuad Red Sparks menjadi kurang mumpuni untuk bersaing.