MotoGP Austria 2025: Rasa Penasaran Marc Marquez yang Belum Terjawab di Sirkuit Red Bull Ring

Sejak kembali ke MotoGP, seri balapan Austria sulit untuk ditaklukkan Marquez meski mengantongi modal apik.

Seperti contoh pada edisi 2017 hingga 2019, Baby Alien selalu membukukan pole position.

Berada di starting grid ideal, Marquez justru tak bisa memuluskan bekalnya jadi raihan kemenangan.

Hattrick pole yang dibukukan Marquez justru berujung dengan finis P2 secara beruntun pula.

Catatan 3 pole yang masuk dalam rekor terbanyak di Austria bersama Jorge Martin dan Mick Doohan tak ada artinya.

Sebab rider nomor #93 masih belum bisa menemukan cara untuk berjaya di Red Bull Ring.

Bahkan ketika anak Julia Marquez itu sudah berada di Ducati untuk menunjang performanya, Baby Alien belum juga menang.

Musim 2024 lalu ketika bersama Gresini Ducati, Marquez menempati P3 di starting grid.

Bermodal apik dengan berada di baris depan starting grid, eks rider Honda berujung tak dapat raih podium.

Di sprint, mantan rekan tim Dani Pedrosa tersebut mengalami crash dan gagal finis.

Lalu ketika mengarungi balapan utama, Marquez justru kena tikung Enea Bastianini.

Walhasil pembalap berusia 32 tahun itu lagi-lagi gagal mengamankan kemenangan di Austria.

Songsong MotoGP Austria 2025, Marquez yang tengah dalam momentum apik menemui jalan terjal.

Catatan impresifnya sebelum jeda musim panas seolah jadi pertaruhan bagaimana ia bisa menaklukkan Red Bull Ring.

Adapun catatan impresif partner Pecco Bagnaia di Ducati Lenovo adalah membukukan lima kemenangan beruntun dengan torehan double win.