BWF World Tour
Respons Herry IP setelah Empat Ganda Putra Malaysia Ikut Jadi Korban Drawing Japan Open 2025
Perang saudara yang menyelimuti Japan Open 2025 Super 750, pelatih ganda putra Malaysia Herry Iman Pierngadi turut menyuarakan kekecewaannya.
Aaron/Wooi Yik memang lebih difavoritkan berdasarkan rekor head-to-head dan tren juara di Asia Championships, Thailand Open, dan Singapore Open.
Namun lagi-lagi, duel ini dianggap tetap menyakitkan karena satu pasangan unggulan harus tersingkir lebih awal.

Baca juga: Sorotan Japan Open 2025: Debut Fajar/Fikri Temui Jalan Terjal, Ganda Nomor 1 Menanti setelah SabRezĀ
Indonesia sendiri turut menjadi korban dari drawing Japan Open 2025 di mana ganda putra Merah Putih yang baru terbentuk, Fajar Alfian/Shohibul Fikri, harus bersua pasangan Sabar Karyaman/Reza Pahlevi.
Jepang Open 2025 ini akan menjadi debut bagi Fajar/Fikri yang baru dipasangkan PBSI. Namun ujian harus didapat dari sesama wakil Merah Putih.
Sabar/Reza jelas bukan lawan mudah mengingat pasangan independen non pelatnas ini sedang dalam tren yang cukup baik.
Pasangan berakronim SabRez itu saat ini ditangani langsung oleh legenda ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan. Mereka adalah runner up Indonesia Open pada Juni lalu.
Selain Malaysia dan Indonesia, perang saudara juga terjadi di kubu China, Denmark, Jepang, hingga Thailand.
Dari delegasi China, akan ada pertarungan antara Xie Hao Nan/Zeng Wei Han melawan Chen Boyang/Liu Yi.
Dan dari kontingen Denmark, Kim Astrup/Anders Rasmussen akan bertemu Daniel Lundgaard/Mads Vestergaard.
Lalu di sektor ganda campuran wakil tuan rumah Jepang, Hiroki Midorikawa/Natsu Saito akan bertemu Yuta Watanabe/Hina Osawa.
Di ganda putri, pasangan lama yang akan segera berpisah, Nami Matsuyama/Chiharu Shida, bakal menghadapi pasangan muda Rui Hirokami/Sayaka Hobara.
Japan Open 2025 akan berlangsung mulai Selasa, 15 Juli hingga Minggu, 20 Juli 2025 di Tokyo Metropolitan Gymnasium.
Perang Saudara di Japan Open 2025
Tunggal Putri
- Lin Hsiang Ti (Taiwan) vs Sung Shuo Yun (Taiwan)
- Anupama Upadhyaya (India) vs R. Santhosh Ramraj (India)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.