Senin, 6 Oktober 2025

BWF World Tour

Media Malaysia Kuliti BWF Serakah, Aaron Chia Sambut Getir Perpanjangan Durasi Turnamen

Media Malaysia kuliti regulasi baru BWF terlampau serakah dan tak mengedepankan kesejahteraan atlet, Aaron Chia sambut getir.

SHASHI SHEKHAR KASHYAP / AFP
CHIA/SOH - Aaron Chia (kanan) dan Soh Wooi Yik dari Malaysia mencetak gol balasan melawan Liang Weikeng dan Wang Chang dari China dalam pertandingan final ganda putra Yonex Sunrise India Open 2023 di New Delhi pada 22 Januari 2023. BWF disorot media Malaysia terlalu serakah. (Foto Arsip Januari 2023). Shashi Shekhar Kashyap / AFP 

TRIBUNNEWS.COMĀ - BWF mengabarkan adanya wacana untuk memperpanjang durasi tanding turnamen berlabel super 1000 yang berujung dikuliti Media Malaysia.

NST, Media Malaysia menyebut BWF serakan adanya format baru yakni babak penyisihan grup gaya Olimpiade dalam perpanjangan durasi turnamen.

Aaron Chia menyambut getir wacana tersebut lantaran bisa jadi 'bencana' bagi para atlet karena kebugaran seolah di nomor duakan oleh federasi.

BWF memang dalam perombakan besar-besaran, ingin memperpanjang turnamen Super 1000-nya, seperti Indonesia Open dan Malaysia Open dari enam hari menjadi 11 hari mulai tahun 2027.

Penyisihan grup gaya Olimpiade untuk pemain tunggal juga sedang dipertimbangkan.

Ide tersebut menurut BWF gunanya untuk meningkatkan keterlibatan penggemar dan kesejahteraan pemain.

Kedengarannya indah. Namun, jika dibaca secara tersirat, ini semua tentang satu hal yakni uang.

Lebih banyak hari berarti lebih banyak penjualan tiket. Lebih banyak eksposur berarti pendapatan iklan yang lebih besar.

Baca juga: BWF Tawarkan Konsep Baru Turnamen Super 1000, Indonesia Open 2027 Bakal Berlangsung 11 Hari

Dan turnamen yang lebih panjang untuk membuat para penyiar senang.

Apakah para atlet itu sendiri dapat tetap sehat adalah hal yang kedua.

Bahkan mantan juara dunia Aaron Chia, yang biasanya bermain aman dengan kata-katanya, menyatakan optimisme yang hati-hati.

Ya, hadiah uang ekstra memang menyenangkan, tapi seperti yang ia katakan dengan tepat.

"Kami belum mencobanya, jadi mari kita lihat saja nanti," ungkap Aaron Chia.

Itu adalah bahasa atlet yang artinya 'Ini bisa menjadi bencana'.

Di saat adanya gebrakan baru, BWF justru kian membatasi kebebasan pemain.

CHIA/SOH SEMIFINAL - Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik ketika bertanding lawan Kim Astrup/Anders Rasmussen (Denmark) dalam semifinal Malaysia Masters 2025 di Axiata Arena, pada 24 Mei 2025. (Dok. BAM)
CHIA/SOH SEMIFINAL - Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik ketika bertanding lawan Kim Astrup/Anders Rasmussen (Denmark) dalam semifinal Malaysia Masters 2025 di Axiata Arena, pada 24 Mei 2025. (Dok. BAM) (Badminton Malaysia (BAM))
Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved