Voli
Bukan Salah Megawati Pesan Khusus Ko Hee-jin Tak Ampuh, Momen Red Sparks ke Final Tertunda
Ada pesan khusus Ko Hee-jin untuk berikan bola tinggi kepada Megawati, yang sayangnya Red Sparks tertunda lolos ke grand final Liga Voli Putri Korea.
Tapi seperti yang disinggung awal, kurangnya menit bermain bersama membuat Chae-na belum paham benar bagaimana memberikan set serangan yang tepat kepada Megatron.
"Kamu (Chae-na) harus berusaha lebih keras, beri bola (kepada Megawati) setinggi-tingginya," instruksi khusus Ko Hee-jin untuk Chae-na, dikutip dari laman Isplus.
Sayang, instruksi khusus untuk Chae-na agar mengembalikan performa terbaik Mega tidak terealisasi.
Di sisi lain, Hyundai Hillstate tampil lebih klinis di play-off kedua ini.
Pelatih Hyundai Hillstate, Kang Sung-hyung menyebut, absennya Yeum Hye-seon merupakan kekecauan besar yang berikan keuntungan bagi timnya
"Setter awal tim lawan (Yeom Hye-seon) cedera, jadi terjadi kekacauan. Ketika Jeong Gwan-jang tidak bekerja sama dengan baik atau melakukan kesalahan yang tidak terlihat, kami mampu mencetak skor lebih baik daripada di pertandingan pertama," tegas Kang Sung-hyung dikutip dari sumber yang sama.
Dengan hasil ini, Red Sparks dan Hillstate masing-masing sudah mengemas satu kemenangan di babak playoff Liga Voli Korea 2024-2025.
Kemenangan dalam pertandingan terakhir menjadi harga mati bagi tim yang berasal dari Kota Daejeon itu untuk melanjutkan mimpi ke final.
Laga terakhir semifinal play-off Liga Voli Korea 2024/2025 antara Hillstate dan Red Sparks akan bergulir pada hari Sabtu (29/3/2025) mendatang.
(Tribunnews.com/Giri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.