Duet Apriyani/Fadia Belum Permanen, Masa Depan Mereka Ditentukan Usai Tur Eropa 2025
Apriyani/Fadia cukup lama vakum karena Apriyani Rahayu harus menjalankan pemulihan cedera usai Olimpiade Paris 2024.
Duet Apriyani/Fadia Belum Permanen, Masa Depan Mereka Ditentukan Usai Tur Eropa 2025
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah lama vakum, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti kembali diturunkan pada tur Eropa.
Mereka dijadwalkan bertanding di Orleans Masters 2025 (4-9 Maret), All England Open 2025 (11-16 Maret) dan Swiss Open 2025 (18-23 Maret).
Sebelumnya, Apriyani/Fadia cukup lama vakum karena Apriyani Rahayu harus menjalankan pemulihan cedera usai Olimpiade Paris 2024.
Asisten pelatih ganda putri utama Pelatnas PBSI, Nitya Krishinda Maheswar, mengungkapkan alasan untuk kembali menerjunkan Apriyani di tur Eropa mendatang.
"Pertimbangannya memang banyak ya (memutuskan untuk Apriyani turun di tur Eropa). Poin-poinnya memang banyak dan dilihat dari lebih kepada komitmen sebetulnya," ucap Nitya di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta.
"Komitmen dari anaknya untuk bisa comeback-nya itu seberapa besar dari dianya. Sedangkan kami sudah berbicara dan dianya sudah komitmen untuk comeback," ujarnya.
Pelatih berusia 36 tahun itu pun menjabarkan alasan mengapa tim kepelatihan kembali menduetkan Apriyani dengan Fadia.
Nitya menilai jika Fadia adalah pasangan yang tepat bagi Apriyani. Keduanya menurut Nitya sudah paham cara bermain satu sama lain.
"Ya memang untuk sekarang kan yang bisa klop sama Apri kan masih Fadia ya. Kalau di awal kami sudah pecah pun juga enggak bisa juga begitu," kata Nitya.
"Jadi memang start rencana itu memang kalau pun dia comeback memang planning-nya sama Fadia dulu," tambahnya.
Lebih lanjut, mantan partner Greysia Polii itu mengatakan jika Apriyani/Rahayu belum tentu dipermanenkan.
Mereka masih berpeluang dipecah kembali usai menjalankan Tur Eropa mendatang.
"Itu semua (tergantung) hasil lah, dari tur Eropa ini (kami melihat) semua hasil. Hasil ganda putri yang artinya untuk bisa kami meracik lagi ya, untuk mendapatkan pasangan yang lebih baik," ujar Nitya.
"Pasti (setelah tur Eropa berpotensi ada racikan baru, termasuk memisahkan Apriyani/Fadia lagi jika hasil kurang memuaskan)," tegasnya.
Poin BWF Hong Kong Open 2025: Batu Loncatan Pasangan Baru Utusan Indonesia |
![]() |
---|
Chapter Baru Nami/Shida: Masing-masing Punya Pasangan Baru, Kini Main Beda Sektor |
![]() |
---|
Pearly/Thinaah Ukir Sejarah di Kejuaraan Dunia BWF, Panutan Baru Badminton Malaysia |
![]() |
---|
Daftar Wakil Indonesia di Arctic Open 2025, Hanya Kirim Sektor Ganda Putri dan Ganda Campuran |
![]() |
---|
Jesita Putri Miantoro Resmi Gantung Raket di Usia 23 Tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.