Hasil Yonex-Sunrise Doubles Special Championships 2025, Candra Wijaya: Awal Prestasi Masa Depan

Hasil Yonex-Sunrise Doubles Special Championships 2025, Candra Wijaya: Awal Prestasi Masa Depan

Abdul Majid/Tribunnews.com

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Turnamen Yonex-Sunrise Doubles Special Championships 2025 sukses digelar di Daihatsu Yonex-Sunrise Candra Wijaya International Badminton Centre (DYSCWIBC), Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (13/9/2025).

Kompetisi yang telah memasuki edisi ke-13 ini bukan hanya menghadirkan persaingan, tetapi juga menjadi bukti nyata upaya pembinaan atlet ganda sejak usia dini.

Baca juga: Candra Wijaya Gelar Turnamen Khusus Ganda, Jaga Tradisi Emas Bulutangkis Indonesia

Legenda pebulutangkis Indonesia sekaligus penggagas turnamen, Candra Wijaya menegaskan, makna sebuah turnamen jauh lebih besar daripada sekadar hasil akhir.

“Kemenangan adalah awal untuk mempertahankan prestasi dan awal menorehkan prestasi di masa depan,” ujar peraih medali emas Olimpiade Sydney 2000 tersebut.

Candra menambahkan, tujuan utama dari turnamen ini adalah mencetak bibit unggul di sektor ganda yang sejak lama menjadi tumpuan Indonesia di panggung internasional.

“Saya sangat bangga dapat menggelar turnamen khusus ganda untuk ke-13 kalinya. Ajang ini saya buat sebagai wadah latih tanding dan memunculkan bibit pemain sejak usia muda,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya kerja sama dari berbagai pihak agar pembinaan berjalan maksimal.

“Dukungan para stakeholder bulu tangkis sangat diperlukan, agar lebih banyak pihak terinspirasi menggelar turnamen untuk pembinaan prestasi. Semua ini saya lakukan agar regenerasi di nomor ganda tetap berjalan demi menjadikan cabang bulu tangkis kembali disegani di seluruh dunia,” tutur Candra.

Sebagai penyelenggara, ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung kelancaran acara.

“Saya berterima kasih kepada pelatih, pemain, perangkat pertandingan, sponsor, serta media yang sudah mendukung kelancaran kegiatan ini. Harapannya, turnamen ini bisa digelar konsisten tiap tahun dengan kualitas penyelenggaraan yang meningkat, bahkan menghadirkan peserta dari luar negeri untuk memperketat persaingan,” kata Candra.

Selain meriah dari sisi penyelenggaraan, turnamen ini juga menghadirkan cerita inspiratif dari lapangan. Di partai final Ganda Taruna Putra, pasangan tuan rumah dari DYSCW, Ardiola Dionilo/Raffarel Radzinski Sadad berhasil membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan pertama Jaya Raya, Akmal Nurrahman/Revand Harianto. 

Pertarungan sengit tiga gim berakhir 21-19, 21-23, 21-17 untuk kemenangan Ardiola/Raffarel.

“Senang akhirnya bisa menang. Sebelumnya kami tadi sempat tidak fokus dan sulit keluar dari tekanan lawan hingga kehilangan gim kedua. Setelah itu kami mulai menurunkan tempo permainan dan bisa membalik keadaan,” ucap Ardiola.