Sabtu, 4 Oktober 2025

MotoGP

Gonjang-ganjing Teror Kebencian Valentino Rossi kepada Marc Marquez di MotoGP 2025

Potensi paparan kebencian Valentino Rossi ke Marc Marquez meneror garasi Ducati di MotoGP 2025. Pabrikan Italia Ducati menolak resah.

TRIBUN PONTIANAK/TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA
MARQUEZ VS ROSSI - Para Rider saat bertarung menjadi juara pada balapan Moto GP di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu(25/10/2015). Ducati tak takut garasinya terpapar kebencian Valentino Rossi kepada Marc Marquez di MotoGP 2025. TRIBUN PONTIANAK / ANESH VIDUKA 

"Valentino dan orang-orang terdekatnya punya ide yang berbeda, dan Pecco mengambil sebagian idenya tetapi tidak semuanya."

"Dia memiliki sudut pandangnya sendiri dan mengikuti ide-idenya," ujarnya.

Bagnaia telah menunjukkan pendiriannya dengan gestur meminta penonton untuk tidak mencemooh Marquez dalam balapan GP San Marino musim lalu.

Kala itu Marquez mencuri kemenangan dari Bagnaia berkat keunggulannya dalam kondisi trek yang mengering.

Tardozzi juga memahami sikap Marquez yang sangat agresif di lintasan.

Ambisi itu tak menutup kemungkinan bisa merugikan rekan setimnya maupun tim Ducati Lenovo sendiri.

"Tidak, saat saya mengatakan sesuatu, saya bersungguh-sungguh. Saya tidak punya masalah untuk membicarakan semua itu dengan Marc (Marquez)," kata Tardozzi.

"Saya mengenalnya, dia mengenal saya. Kadang-kadang Anda bisa berubah pikiran, kadang-kadang tidak."

"Saat saya mengkritik Marc atas beberapa sikapnya, itu sesuatu yang adil. Dia menyampaikan sudut pandangnya dan saya mendengarkannya."

"Dia merasa bahwa dia sering harus mengambil banyak risiko untuk mencapai tujuannya. Yang penting adalah berbicara dan mendengarkan satu sama lain," terangnya mengakhiri.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved