Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Sambo 2025: Handezka Vaktorias Sumbang Perunggu Perdana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 400 atlet dari 34 negara mengikuti Kejuaraan Dunia Sambo 2025 Remaja dan Junior (World Youth and Junior Sambo Championship) 2025 di JSI Resort Convention Hall Megamendung, Bogor, Jawa Barat.

Olahraga sambo merupakan seni bela diri asal Rusia yang menggabungkan teknik judo, gulat, dan jiujitsu, dirancang untuk pertahanan diri tanpa senjata.

Olahraga bela diri Sambo mulai masuk ke Indonesia sekitar tahun 2007. 

Pada 2007, Sambo diperkenalkan di Indonesia oleh Ir. Aji Kusmantri, yang berasal dari Pengurus Besar Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PB PJSI) 

Pada 2008, Sambo mulai dikenal di lingkungan Universitas Trisakti, Jakarta.

Bersama Gerard Lim dari Singapore Sambo, olahraga ini mulai diperkenalkan kepada mahasiswa.

Prestasi di SEA Games

Di SEA Games 2019, Indonesia mulai menunjukkan prestasi di cabang Sambo, bahkan meraih empat medali emas, melebihi target awal.

Di Asian Games 2018 & PON 2024, Sambo tampil sebagai cabang olahraga resmi, menunjukkan bahwa olahraga ini semakin diterima dan berkembang di Indonesia.

Pada 2025, Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Kejuaraan Dunia Sambo Remaja dan Junior, menandakan pengakuan internasional terhadap perkembangan Sambo di tanah air.

Kejuaraan dunia di Indonesia

Kejuaraan dunia berlangsung pada 3-5 Oktober 2025.

Indonesia diwakili Pasukan Garuda Muda Indonesia yang siap tampil di kancah dunia.

Pada hari pertama ini, Indonesia berhasil menorehkan prestasi lewat atlet Handezka Vaktorias yang meraih perunggu pada kelas 64 kilogram, mengalahkan atlet Maroko Wail Laarif, sebelum kalah tipis dari Rasul Dzhabrailov asal Turkmenistan. 

Kekalahan itu menempatkan Handezka di posisi ketiga dan menghadirkan medali perunggu pertama untuk Indonesia.