Minggu, 5 Oktober 2025

MotoGP

Rivalitas Marc Marquez-Pol Espargaro jadi Pemanas Keretakan Internal Tim Honda

Rivalitas Marc Marquez-Pol Espargaro jadi pemanas keretakan internal di tim Honda jelang dihelatnya MotoGP 2020 Juli mendatang.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Gigih
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Moto GP 2020 

Ketika pembalap pemilik nomor 93 itu akan memacu kuda besinya guna menyusul baris depan, ia tidak melihat Pol Espargaro yang juga ingin memanfaatkan momen ttum tersebut guna merangsek ke baris depan.

Imbasnya, baik Pol dan Marc Marquez mengalami kecelakaan.

Nahasnya, Pol Espargaro terjatuh dan gagal finis, sedangkan Super Marc berhasil melanjutkan balapan dan mengakhiri seri tersebut diurutan ketiga.

Akibat insiden tersebut, Marc Marquez mendapatkan sanksi berupa finis diurutan ke-23.

Namun kasus tersebut uniknya mendaptkan pembelaan dari pembalap MotoGP seperti Casey Stoner dan Valentino Rossi.

Menurut mereka berdua, insiden yang melibatkan Marc Marquez dan Pol Espargaro merupakan insiden kecelakaan yang biasa.

Pembalap Repsol Honda untuk MotoGP 2020 Marc Marquez dan Alex Marquez saat berfoto disela-sela peluncuran tim Repsol Honda di Hotel Shangrila, Jakarta Selatan, Selasa (4/2/2020). Marc Marquez masih mengenakan nomor 93 sebagai andalannya dan Alex Marquez akan menggunakan nomor 73 pada musim balap 2020. Tribunnews/Jeprima
Pembalap Repsol Honda untuk MotoGP 2020 Marc Marquez dan Alex Marquez saat berfoto disela-sela peluncuran tim Repsol Honda di Hotel Shangrila, Jakarta Selatan, Selasa (4/2/2020). Marc Marquez masih mengenakan nomor 93 sebagai andalannya dan Alex Marquez akan menggunakan nomor 73 pada musim balap 2020. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Alhasil, hukuman yang diberikan kepada pembalap asal Negri Matador tersebut dicabut.

Kasus tersebut sempat berbuntut panjang, mengingat tim Pons HP 40 yang menaungi Pol Espargaro saat itu mengajukan banding.

Namun sayangnya, oleh Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS) dan justru mendapatkan penolakan banding yang dilakukan justru mengalami penolakan.

Rivalitas kedua pembalap yang terbentuk di Moto2 kembali di ajang MotoGP.

Baca: Honda Memanas, Marc Marquez Miliki Peluang Ganti Rekan Duet di MotoGP 2021

Baca: Terbongkar, Kunci Kesuksesan Marc Marquez di MotoGP

Bukan masalah insiden senggolan di lintasan, melainkan kubu Honda berkeinginan untuk memberikan satu tempat rider kepada Pol Espargaro.

Perlu diketahui, Marc Marquez sendiri berkenan menyetujui kontrak jangka panjang dengan tim oranye Jepang, satu di antara alasannya karena bergabungnya sang adik kandung.

Dengan secara tidak langsung Honda membuang Alex Marquez di MotoGP 2021, Marc merasa kontrak sang saudara dipermainkan.

Bukan tanpa alasan Marc Marquez berang dengan langkah yang diambil Honda.

Mengingat Alex sendiri sejauh ini belum menujukkan kualitasnya dalam mengendaraiRC213V di kejuaraan resmi.

Namun tim Honda seakan mengecap bahwa kualitas Alex tak pantas untuk menjadi tandem The Baby Alien.

layak ditunggu perkembangan, apakah rivalitas Pol Espargaro-Marc Marquez di ajang Moto2 akan terjadi kembali di MotoGP.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved