MotoGP
Rivalitas Marc Marquez-Pol Espargaro jadi Pemanas Keretakan Internal Tim Honda
Rivalitas Marc Marquez-Pol Espargaro jadi pemanas keretakan internal di tim Honda jelang dihelatnya MotoGP 2020 Juli mendatang.
TRIBUNNEWS.COM - Rivalitas Marc Marquez-Pol Espargaro jadi pemanas keretakan internal di tim Honda.
Honda yang di awal musim memiliki kondisi adem ayem untuk urusan pembalap, justru mengalami gonjang-ganjing jelang dihelatnya MotoGP 2020 Juli mendatang.
Nama Pol Espargaro muncul ke permukaan untruk menjadi tandem bagi Marc Marquez di MotoGP 2021 mendatang.
Baca: Karena Alex Marquez, Tim Repsol Honda Alami Perpecahan, Marc Marquez Berpeluang Bela Tim Lain
Baca: Marc Marquez Bisa Dikalahkan Meski Luar Biasa
Padahal di musim dan selanjutnya, nama Alex Marquez digadang-gadang akan mampu menjadi rekan duet yang pas bagi sang kaka, Marc Marquez.
Meskipun demikian, tak semua Paddock tim Honda menyetujui bahwa si pemilik nomor 73 memiliki DNA juara layaknya Marc Marquez.
Praktis, untuk mengamankan pembalap yang dipercaya untuk menunggangi RC213V di musim depan, Honda telah menyiapkan nama Pol Espargaro.
Dilansir dari laman Paddock-GP, Marc Marquez mulai berang dengan mencuatnya nama pembalap berusia 28 tahun itu.
Bukannya tanpa alasan Super Marc yeng terlihat menentang keras adiknya tak diberi perpanjangan kontrak, dan malah memilih untuk mencari rider yang baru.
Sedikit mundur kebelakang, baik Pol Espargaro dan Marc Marquez sebelumnya memang memiliki rivalitas yang telah terbetuk.
Jauh ketika keduanya masih membalap di ajang Moto2
Tepatnya di tahun 2012 silam, rivalitas Marc Marquez-Pol Espargaro mulai terbentuk.
Saat itu Moto2 melangsungkan seri balap yang berlangsung di Catalunya, Barcelona.
Saat seri tersebut, ketiga pembalap, yakni Marc Marquez, Thomas Luthi, Andrea Iannone tengah bersaing ketat untuk memperebutkan podium utama.
Namun tepatnya di tikungan ke-10, Super Marc terjadi senggolan dengan Thomas Luthi.

Namun pembalap asal Spanyol tersebut berhasil melakukan aksinya 'save'nya yang membuatnya terhindar dari kecelakaan.
Ketika pembalap pemilik nomor 93 itu akan memacu kuda besinya guna menyusul baris depan, ia tidak melihat Pol Espargaro yang juga ingin memanfaatkan momen ttum tersebut guna merangsek ke baris depan.
Imbasnya, baik Pol dan Marc Marquez mengalami kecelakaan.
Nahasnya, Pol Espargaro terjatuh dan gagal finis, sedangkan Super Marc berhasil melanjutkan balapan dan mengakhiri seri tersebut diurutan ketiga.
Akibat insiden tersebut, Marc Marquez mendapatkan sanksi berupa finis diurutan ke-23.
Namun kasus tersebut uniknya mendaptkan pembelaan dari pembalap MotoGP seperti Casey Stoner dan Valentino Rossi.
Menurut mereka berdua, insiden yang melibatkan Marc Marquez dan Pol Espargaro merupakan insiden kecelakaan yang biasa.

Alhasil, hukuman yang diberikan kepada pembalap asal Negri Matador tersebut dicabut.
Kasus tersebut sempat berbuntut panjang, mengingat tim Pons HP 40 yang menaungi Pol Espargaro saat itu mengajukan banding.
Namun sayangnya, oleh Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS) dan justru mendapatkan penolakan banding yang dilakukan justru mengalami penolakan.
Rivalitas kedua pembalap yang terbentuk di Moto2 kembali di ajang MotoGP.
Baca: Honda Memanas, Marc Marquez Miliki Peluang Ganti Rekan Duet di MotoGP 2021
Baca: Terbongkar, Kunci Kesuksesan Marc Marquez di MotoGP
Bukan masalah insiden senggolan di lintasan, melainkan kubu Honda berkeinginan untuk memberikan satu tempat rider kepada Pol Espargaro.
Perlu diketahui, Marc Marquez sendiri berkenan menyetujui kontrak jangka panjang dengan tim oranye Jepang, satu di antara alasannya karena bergabungnya sang adik kandung.
Dengan secara tidak langsung Honda membuang Alex Marquez di MotoGP 2021, Marc merasa kontrak sang saudara dipermainkan.
Bukan tanpa alasan Marc Marquez berang dengan langkah yang diambil Honda.
Mengingat Alex sendiri sejauh ini belum menujukkan kualitasnya dalam mengendaraiRC213V di kejuaraan resmi.
Namun tim Honda seakan mengecap bahwa kualitas Alex tak pantas untuk menjadi tandem The Baby Alien.
layak ditunggu perkembangan, apakah rivalitas Pol Espargaro-Marc Marquez di ajang Moto2 akan terjadi kembali di MotoGP.
(Tribunnews.com/Giri)