5 Alasan Wajib Nonton Heads of State, Film Aksi Komedi Dibintangi Idris Elba dan John Cena
Inilah 5 alasan wajib nonton film Heads of State yang dibintangi Idris Elba, John Cena, dan Priyanka Chopra Jonas di Prime Video mulai 2 Juli 2025.
Seperti Jack Quaid yang berperan sebagai Marty Comer, salah satu agen CIA yang ditempatkan di sebuah pertambangan berkedok safehouse di Warsawa.
“Marty sudah sangat siap—dengan persediaan senjata, jebakan, dan segala persiapan lainnya. Ini adalah kesempatan baginya untuk melindungi idolanya, bintang film Water Cobra, dan menunjukkan kemampuannya sebenarnya!," terang Jack Quaid.
3. Priyanka Chopra Jonas sebagai Agen MI6 yang Tajam, Cerdas, dan Romantis

Berperan sebagai Noel Bissett, Priyanka Chopra Jonas tampil dominan: kuat, strategis, dan punya sejarah asmara dengan Sam.
Di tengah adu argumen para pemimpin negara, dia tetap fokus menyelamatkan dunia—dengan gaya khasnya dan permainan kata-kata meledek.
“Penonton akan melihat Noel pertama kali di Festival Tomatina, di mana awalnya dia terlihat seperti jurnalis, tapi ternyata, dia adalah pembunuh bayaran yang terjebak dalam situasi gila ini. Dia sempat menghilang lalu muncul kembali untuk membantu kedua pria petinggi negara."
"Reuni itu sangat menarik karena dia dan Sam memiliki kisah masa lalu bersama, dan kami semua kaget karena melihat satu sama lain masih hidup! Dia adalah pembunuh bayaran yang suka membuat lelucon garing. Saya benar-benar menikmati peran itu, sampai saya jadi sering membuat lelucon garing di kehidupan nyata!” terang Priyanka Chopra Jonas.
4. Road Trip Kacau Lintas Benua yang Terasa Nyata

Mengambil lokasi syuting di Prancis, Italia, Serbia, dan Inggris, Heads of State menghadirkan latar yang intens dan nyata.
Mulai dari tempat persembunyian di zona konflik, penyergapan di kebun anggur, hingga aksi kejar-kejaran di jalanan berbatu khas Eropa.
“Ini adalah film road trip sesungguhnya di mana kami benar-benar menjelajahi dunia untuk menangkap beragam latar yang eklektik,” ujar John Rickard, produser film ini.
“Saya rasa dengan karakter cerita yang berskala global, ditambah dengan keberagaman lokasi syuting yang kami gunakan membuat film ini terasa sangat besar."
"Perjalanan Will dan Sam melintasi berbagai tempat menghadirkan tantangan tersendiri bagi mereka, dan justru inilah yang menjaga film tetap segar dari awal hingga akhir, karena mereka terus bergerak dan berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya,” paparnya.
5. Satir Politik Penuh Nostalgia Buddy Comedy ’90-an

Di balik ledakan dan tawa, Heads of State adalah refleksi cerdas tentang dunia politik saat ini di mana popularitas kadang lebih penting dari kompetensi.
Tetapi film ini mengemasnya dengan ringan, humanis, dan banyak momen yang terasa relevan.
“Semakin lama kamu bersama seseorang...,” ujar John Cena.
“...semakin besar kamu mulai saling mengandalkan, terutama saat nyawa jadi taruhannya. Di situlah persahabatan terbentuk,” tambahnya.
Idris Elba menambahkan, “Di awal, hubungan mereka sangat tegang dan penuh pertentangan. Tapi setelah mereka diculik, mereka tak punya pilihan selain bekerja sama. Percakapan sengit antara karakter kami menjadi bagian dari komedi, dan aksi-aksinya juga sangat keren. Ini benar-benar bentuk pure escapism yang menyenangkan.”
Heads of State siap mengajak kita tertawa dan merenung tentang betapa kacaunya dunia ini… apalagi saat dipimpin oleh dua egomaniak.
Saksikan Heads of State pada 2 Juli 2025 hanya di Prime Video.
(Tribunnews.com/M Alvian Fakka)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.