Jumat, 3 Oktober 2025

Nycta Gina Ungkap Pentingnya Pendidikan Anak Sejak Dini: Belajar Harus Menyenangkan

Menurutnya, pendidikan bukan hanya soal sekolah, tetapi juga bagaimana orangtua berperan dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan.

Tribunnews/M Alivio
Nycta Gina di sebuah konferensi pers di Pacific Place, SCBD, Jakarta Selatan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktris sekaligus presenter Nycta Gina menekankan pentingnya pendidikan anak sejak dini. 

Menurutnya, pendidikan bukan hanya soal sekolah, tetapi juga bagaimana orangtua berperan dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan di rumah.

"Mengajarkan anak itu adalah semacam skill. Untuk mencapai impian atau cita-cita, mereka perlu usaha, belajar, dan sekolah," kata Nycta Gina, di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Senin (17/3/2025).

Baca juga: Nycta Gina Sempat Takut Ikut Program Religi Bareng Mamah Dedeh

Ia menambahkan, anak-anak zaman sekarang memiliki cara belajar yang berbeda dibanding generasi sebelumnya.

Jika dulu anak-anak lebih banyak belajar dari buku tebal dan metode menghafal, kini pendekatan yang lebih fleksibel dan menyenangkan lebih efektif. 

"Kalau zaman dulu kita dipaksa mengerjakan PR meski sulit, anak-anak sekarang justru bisa stres kalau tidak dibuat nyaman dulu," ujar Nycta.

Sebagai seorang ibu, Nycta Gina punya trik tersendiri dalam mendampingi anak-anaknya belajar. Ia menyesuaikan metode dengan karakter masing-masing anak. 

"Yang besar harus makan dulu supaya fokus, sementara yang kecil belajarnya sambil joget dan nyanyi," tuturnya.

Dari pengalamannya, Nycta Gina menyimpulkan pendidikan anak sejak dini harus dibuat menyenangkan agar mereka lebih mudah memahami pelajaran. 

"Begitu anak-anak happy, mereka lebih cepat menangkap pelajaran, dan orang tua pun tidak stres," jelasnya.

Selaras dengan Nycta Gina, Zaenal Abidin selaku Direktur Mondelez Indonesia Manufacturing menilai setiap anak Indonesia memiliki hak yang sama untuk pendidikan, bahkan meski tidak memiliki orangtua.

Pihaknya akan mendonasikan 2,5 persen keuntungan penjualannya untuk mendukung pendidikan dengan target total penerima manfaat 1500 anak yatim piatu dan membantu mereka mewujudkan mimpi masa depan melalui penyerahan alat bantu belajar.

"Kami percaya bahwa setiap anak memiliki potensi dan mimpi luar biasa. Dengan bekal pendidikan, peluang untuk meraih kehidupan yang layak di masa depan akan menjadi lebih besar dan menjadi kekuatan untuk memajukan bangsa di masa depan," ungkapnya.

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved