Sabtu, 4 Oktober 2025

Agnes Monica dan Royalti Pencipta Lagu

Ahmad Dhani Kembali Bicara soal Hak Cipta Lagu, Singgung Draft UU: Dibegal Kawanan Begundal

Musisi Ahmad Dhani kembali soroti soal permasalahan hak cipta lagu, buntut kasus Agnez Mo dan Ari Bias.

Tribunnews.com/ Bayu Indra Permana
HAK CIPTA LAGU - Musisi Ahmad Dhani saat ditemui di kawasan SCBD Jakarta Selatan, Jumat (2/8/2024). Ahmad Dhani kembali buka suara soal permasalahan hak cipta lagu, buntut kasus Agnez Mo dan Ari Bias. 

"Sudah sejak beberapa tahun lalu saya ingin mengungkapkan cerita ini. Tapi rasanya sekarang adalah waktu yang tepat," tulis Anji dalam potingan di Instagram, Kamis (6/2/2025).

Ia mengatakan, permasalahan tersebut melebihi kisruh antara Agnez Mo dan Ari Bias.

"Ini bukan lagi kasus Ari Bias dan Agnez Mo, tapi lebih jauh lagi," lanjutnya.

Kemudian Anji membeberkan pecakapannya dengan musisi Denny Chasmala.

Di dalam isi pesan tersebut, Anji menyinggung Lyodra yang membawakan lagu Berharap Tak Berpisah ciptaan Denny.

Denny sendiri mengaku tak mendapatkan haknya sebagai pencipta lagu itu.

Tak menyalahkan Lyodra, Anji justru menyinggung soal kebiasaan para penyanyi Indonesia yang kerap tak meminta izin kepada pencipta lagu.

"Sudah jadi kebiasaan dari anggapan bahwa membawakan lagu apapun tidak perlu meminta izin pencipta lagunya. Sudah ada LMK yang akan membayarkan hak (royalti) pencipta lagunya."

"Kenyataan pencipta lagu tidak mendapat haknya dari panggung manapun. Silakan dikonfirmasi langsung."

"Apakah Lyodra atau penyanyi lain salah? Tidak. Yang salah adalah kebiasaan yang sudah diwarisi bertahun lamanya," tulis Anji.

Baca juga: Di Tengah Kasus Royalti Ari Bias, Agnez Mo Singgung Ketidakadilan

Tak berhenti di situ, nama Happy Asmara juga ikut dibahas oleh Anji.

Anji menyoroti Happy Asmara kerap membawakan lagu Rungkad di setiap konsernya.

Namun Vicky selaku pencipta lagu tersebut juga tak mendapatkan haknya.

Lagi-lagi Anji tak menyalahkan sikap dari Happy Asmara.

Anji kembali menyalahkan soal kebiasaan para penyanyi yang sudah dilakukan sejak lama.

"Apakah Happy Asmara salah? Tidak. Tapi kebiasaan yang diwarisi lah yang salah," tandas Anji.

(Tribunnews.com/Ifan)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved