Pak Tarno Menangis, Begini Suasana Tegang saat Istri Tua Datang Menjemput di Rumah Istri Muda
Tangis pak Tarno terdengar kencang saat istri tuanya, Sariyah menjemput pulang sang suami pada Senin (20/1/2025) silam.
"Tuh, kan, enggak mau dia," sambungnya.
Sariyah pun bersikukuh membujuk pak Tarno agar tak usah meladeni istri mudanya.
"Udah, pulang, enggak usah nengok si Dewi itu. Kemarin kan dia udah ninggalin sebelum ke Bandung," katanya.
Selain dengan Dewi, Sariyah juga bersitegang dengan warga sekitar yang tak terima adanya penjemputan paksa terhadap Pak Tarno.
"Saya orang baru, tapi ngerawat bapak juga, karena dia enggak suka dengan anaknya," ujar seorang wanita kepada Sariyah, melansir tayangan di kanal YouTube Cumicumi.
Sariyah yang didampingi pihak kuasa hukumnya pun mencoba melakukan perdamaian dengan orang-orang yang berada di warung Pak Tarno.
Melihat perselisihan antara kedua istrinya, Pak Tarno sempat menangis histeris.
Ketua RT turun tangan, Pak Tarno mau pulang ke istri tua

Momen tersebut akhirnya ditengahi oleh Ketua RT setempat.
Pak Tarno bersedia untuk pulang kembali tinggal dengan istri tuanya.
"Alhamdulillahnya kita sudah mendapatkan titik temu ya, Pak Tarno bersedia pulang, cuma tidak bersedia hari ini."
"Namun meminta waktu dua hari ke depan, nanti kita jemput lagi," ujar pengacara Sariyah, Ragil Widodo.
Pihak Sariyah memberi klarifikasi bahwa komunikasinya dengan sang suami memang terbatas sejak ada istri muda Pak Tarno.
Mereka mengaku hanya mendapat info tentang kondisi Pak Tarno dari media sosial.
"Kita juga semua keluarga kalau mau ngerawat ya ayo sama-sama dirawat, enggak ada yang ngelarang ke sini, pintu terbuka."
"Kita juga siang malam ngelihat bapak di sini, kasihan lho bapak," ungkap tetangga.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.