Kabar Artis
Pilih Berkarier sebagai Penyanyi, Asila Maisa Akui Tak Manfaatkan Popularitas sang Ayah
Anak presenter Ramzi, Asila Maisa ceritakan awal dirinya pilih berkarier sebagai penyanyi hingga tak memanfaatkan popularitas sang ayah.
"Karena menurut aku passion aku di situ, aku sukanya di situ," ujar Asila.
Sebagaimana diketahui, sang Ayah Ramzi sebelum menjadi presenter terkenal, awalnya lebih memilih terjun ke dunia akting terlebih dahulu.
Lebih lanjut, Asila Maisa mengaku dirinya berkarier di dunia tarik suara dari nol tanpa memanfaatkan popularitas sang ayah.
Sedangkan ayahnya, disebutnya juga tak meminta untuk menggunakan popularitasnya untuk bisa berkarier sebagai penyanyi.
"Menurut aku harus bisa berjalan sendiri, terus aku mau besar karena nama aku sendiri."
"Tapi menurut Abi (Ramzi) juga 'Kamu harus bisa berdiri sendiri gitu' emang dari dulu pas aku latihan-latihan itu emang udah komitmen nanti jadi penyanyi bakal berdiri sendiri," terangnya.
Viral hingga Dibully, Asila Maisa Akui Diingatkan Soal Itu Sebelum Terjun ke Dunia Entertainment

Setelah memutuskan untuk menjadi penyanyi, Asila Maisa sempat mendapat bully dari netizen di media sosial beberapa waktu lalu.
Putri dari presenter Ramzi itu rupanya sudah siap dengan hal-hal buruk semacam itu.
Memutuskan untuk berkarier di dunia entertaint, Asila mengaku sudah tahu betul bahwa ia akan menghadapi beragam komentar.
"Aku udah tahu (komentar netizen) udah siap juga," ucap Asila Maisa saat mampir ke Tribun Corner Podcast.
"Ya orang tua aku kebetulan berkarier di dunia yang sama jadi mereka udah ingetin dari awal," lanjutnya.
Meskipun usianya masih sangat muda, Asila bisa menyikapi komentar negatif netizen itu dengan bijak.
Ia tak merasa momen ketika dirinya ramai dibully sebagai sebuah pukulan, menurutnya itu adalah bagian dari perkembangan kariernya.
"Aku santai aja sih karena aku udah dapat bekal kan," ungkapnya.
"Cuma emang orang tua aku support juga ketika kejadian dengan gak nanya-nanyain," lanjutnya.
Untuk informasi, Asila Maisa sempat ramai di media sosial karena dianggap gaya bernyanyinya yang terlalu berlebihan.
Akan tetapi dukungan mengalir dari orang-orang terdekat yang juga memuji kualitas suara Asila.
(Tribunnews.com/Ifan/Bayu Indra Permana)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.