Kisah Perjuangan Agasyah Karim Menjadi Penulis Naskah Film, Berawal dari Hobi Menulis Sejak SMA
Minat Aga terhadap kepenulisan sudah terlihat sejak ia menimba ilmu di SMA Pangudi Luhur, Jakarta.
Berkat jejaring koneksi alumni PL, cerita komedi satir tentang judi bola itu, berhasil diproduksi dengan judul Gara-Gara Bola.
"Tahun 2005, sineas Nia Dinata bersedia memproduserinya. Bersama-sama kami mencari investor. Tahun 2007 saya bertemu dengan beberapa alumni PL. Karena suka banget dengan skenarionya, mereka ngenalin saya dengan investor film yang lagi cari proyek untuk didanai. Akhirnya filmnya bisa diproduksi. Gara-Gara Bola jadi gara-gara PL brotherhood," jelas Aga.
Film yang dibintangi Herjunot Ali dan Winky Wiryawan itu juga menandai penampilan perdana aktris Laura Basuki.
Dalam ajang Indonesian Film Awards 2009, Gara-Gara Bola mendapat lima nominasi, termasuk film terbaik.
Respons Dugaan Intimidasi Penulis Opini, Istana Dukung Kebebasan Pers: Tulisannya Dinaikkan Lagi |
![]() |
---|
Akhmad Sekhu Tetap Optimis Tekuni Dunia Kepenulisan dan Sedang Siapkan Novel Baru |
![]() |
---|
Penulis Opini Diduga Diintimidasi, Amnesty International Minta Penegak Hukum Bertindak Proaktif |
![]() |
---|
Tingkatkan Minat Baca Buku Asli, Festival Penulis Lokal Hadir di Shopee dengan Diskon 50 Persen |
![]() |
---|
Evelyn Afnilia Akui Film Komang Jadi Titik Baliknya Sebagai Penulis Film |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.