Benarkah Ada Kerusakan karena Konser di GBK? Pengelola Buka Suara

Sebab beberapa waktu lalu sejumlah konser musik sempat menjadi sorotan publik. 

Baca juga: Buntut Kericuhan Konser Berdendang Bergoyang, Pihak GBK Bakal Perjelas Soal Perizinan 

Hal tersebut menyusul karena regulasi perizinan serta keamanan dan kenyamanan yang tidak diperhatikan. 

Namun, Rakhmadi tidak bisa menutupi jika perkembangan industri kreatif saat ini kian berkembang pesat. 

Terlihat dari banyaknya acara konser yang mulai menggeliat pasca pandemi. Begitu pula konser musik yang diadakan di kawasan tempat olahraga. 

"Sebenarnya itu juga sama hampir di seluruh stadium di dunia tidak hanya untuk bola, itu juga harus multifungsi," ujar Rakhmadi di GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (8/11/2022). 

Namun, Rakhmadi menyebut perkembangan tersebut khususnya Indonesia memberikan dampak positif bagi perekonomian yang kian berkembang. 

Kendati begitu, pihaknya terus berkoordinasi terkait perizinan untuk menggelar acara non olahraga. 

Rakhmadi menambahkan dengan kerjasama tersebut dapat membuat acara konser maupun olahraga yang digelar di tempat olahraga bisa terus maju apabila berjalan dengan mengikuti regulasi yang telah ditetapkan. 

"Kami percaya dengan kerjasama seluruh pihak kegiatan ekonomi kreatif dan kegiatan sport bisa beriringan maju bersama," lanjutnya. 

Kemudian pihaknya tidak menutup izin terkait kegiatan non olahraga salah satunya konser.

Asalkan pihak penyelenggara atau EO telah mendapatkan izin keramaian dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan kepolisian. 

"Kalau perizinan untuk kegiatan non olahraga kami memberikan rekomendasi, namun izin keramaian dan juga kegiatan tersebut ada di Parekraf dan polisi," pungkas Rakhmadi Afif Kusumo.