Minggu, 5 Oktober 2025

Pak Raden Meninggal

Pak Raden Jual Lukisan ke Jokowi untuk Berobat Alternatif

Melukis. Itulah itu yang menjadi andalan Pak Raden mengisi hari sekaligus mencari makan. Pak Raden pun aktif mendongeng sewaktu kondisi fisiknya masih

WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Seniman wayang, Suyadi atau yang dikenal sebagai Pak Raden membawa karya lukisan saat akan bertemu Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (13/9/2013). Pak Raden menawarkan lukisan karyanya dengan judul Perang Kembang kepada Jokowi dengan harga Rp 60 juta yang rencananya hasil penjualan tersebut akan digunakan untuk menerbitkan buku tentang wayang. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

Aksinya menarik perhatian wartawan, pegawai negeri sipil (PNS) DKI, dan beberapa warga di tempat itu. Pak Raden membawakan cerita berjudul "Mari Buka Celana" dan "Bersyukur".

Dongeng "Mari Buka Celana" bercerita tentang seorang ibu yang memiliki lima orang anak yang bernama Maribu, Marika, Marice, Marila, Marina. Adapun dongeng "Bersyukur" bercerita tentang seorang nenek yang sudah tidak memiliki kaki secara lengkap.

Namun, ia tak pernah lupa untuk bersyukur dan mengucap syukur.

Ketika itu Pak Raden juga meminta izin untuk mengamen dan menawarkan lukisan terbarunya.

Kini, Jumat (30/10/2015) Pak Raden telah menghembuskan nafas terakhirnya di RS Pelni Petamburan, Jakarta Barat pada pukul 22.20 WIB.

Selamat Jalan Pak Raden

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved