Jumat, 3 Oktober 2025

Pernikahan Ibas dan Aliya

Puasa Seminggu Tienuk Jelang Pernikahan Ibas-Aliya

Tienuk merasakan sebuah kebanggaan tersendiri bisa dipercaya merias putra kedua Presiden SBY yang akan menikahi Aliya, putri Menteri

Editor: Dewi Agustina
zoom-inlihat foto Puasa Seminggu Tienuk Jelang Pernikahan Ibas-Aliya
Rumah Tangga Kepresidenan
Senyum Ibas dan Aliya usai lamaran

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan Edhie Baskoro Yudhoyono dan Siti Ruby Aliya Rajasa tidak lama lagi akan melangsungkan pernikahan, tepatnya tanggal 24 November 2011. Sebagai perias pengantin untuk acara resepsi pernikahan, keluarga kedua calon mempelai memercayakannya kepada Tienuk Riefki.

Ini adalah kali kedua Tienuk dipercaya oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk merias putranya yang menikah. Pada tahun 2005, saat putra pertama SBY, Agus Harimurti Yudhoyono, menikah dengan Annisa Pohan, Tienuk Riefki juga yang bertanggung jawab terhadap riasan kedua mempelai.

Tienuk merasakan sebuah kebanggaan tersendiri bisa dipercaya merias putra kedua Presiden SBY yang akan menikahi Aliya, putri Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa.

"Ini adalah sebuah kebanggaan tersendiri bagi saya, karena dipercaya lagi untuk merias pengantin putra orang nomor satu di negeri ini," kata Tienuk saat dihubungi Warta Kota, Selasa (1/11/2011) siang.

Tienuk menambahkan, tidak ada riasan khusus yang dilakukannya terhadap calon mantu orang nomor satu di Indonesia itu.

"Semuanya sama seperti (pengantin) lainnya. Hanya saja, riasan (wajah) yang saya gunakan Paes Ageng, sama seperti riasan yang digunakan Putri Bendara (GKR Bendara, putri ke-5 Sultan HB X—Red)," ujarnya.

Dari pihak Aliya sendiri pun, kata Tienuk, tidak ada permintaan khusus. Hari Minggu lalu dia menemui Aliya untuk mengecek segala persiapan yang dilakukan.

"Kemarin itu kami hanya membahas soal busana dan juga riasan. Tapi kan saya tidak mengurusi busana, hanya seputar riasan saja," tuturnya.

Bagi Tienuk, ini merupakan tanggung jawab yang harus dilaksanakan sebaik-baiknya. "Saya tidak mau sampai ada kesalahan dalam menjalankan tugas berat ini," ujarnya.

Oleh karena itu, dia akan melaksanakan puasa tirakat selama sepekan sebelum hari H (tanggal 24 November).

"Puasa ini ditujukan untuk diri saya sendiri supaya lebih tenang saat hari H nanti, juga menjaga emosi, lebih hati-hati. Mudah-mudahan selamat, tidak terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan," ujar juru rias yang belum lama ini merias pasangan pengantin GRAj Nurastuti Wijareni (GKR Bendara), putri Sultan Hamengku Buwono X, yang menikah dengan Achmad Ubaidillah (KPH Yudanegara) itu.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved