Teror Bom Buku
Ahmad Dhani Sempat Telpon Pengirim Bom Buku
Pentolan Republik Cinta Ahmad Dhani sempat menelepon pengirim paket berisi bom buku ke rumahnya.
"Di paket tersebut ada suratnya meminta saya membuat pengantar dalam buku itu. Ada alamat dan nomor telepon, tapi mati, mail box," ujar Ahmad Dhani yang ditemui di kediamannya,kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Kamis (17/3/2011).
Menurut Dhani, buku itu setebal 400 halaman dan bercover hijau. Buku bertuliskan Yahudi Militan.
Dhani sebenarnya sudah curiga dengan paket tersebut. Namun ia ingin tahu siapa pengirimnya karena ada alamat dan teleponnya.
Saat Dhani menelepon,ibunya yang ketakutan langssung menelepon polisi. "Mami paranoid, dan langsung telepon polisi," ujar Dhani.