Sabtu, 4 Oktober 2025

Fakta-fakta OTT KPK di Kemenpora, Ruangan Disegel hingga Pejabat Deputi IV Dibawa

Fakta-fakta sementara Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Penulis: Daryono
Net
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 

TRIBUNNEWS.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan, Selasa (18/12/2018) malam.

Kali ini, OTT KPK menyasar Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Sejumlah pejabat Kemenpora diketahui dibawa ke KPK.

Berikut Tribunnews.com merangkum fakta-fakta sementara OTT KPK di Kemenpora:

1. Sumber KPK benarkan ada OTT di Kemenpora

OTT KPK kali ini menangkap pejabat di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Baca: Lima Anak Buahnya Terjaring OTT KPK, Menpora Imam Nahrawi Penasaran

Sumber di KPK membenarkan OTT tersebut.

"Iya (ada penangkapan terhadap pejabat di Kemenpora)," ujarnya saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (18/12/2018).

Menurutnya, pejabat Kemenpora tersebut kini telah berada di Kantor KPK.

2. Sejumlah Ruangan Kemenpora Disegel

Sejumlah ruangan di Kemenpora malam ini, Selasa (18/12/2018) terlihat disegel oleh penyidik KPK.

Dari pantauan Tribunnews tanda segel KPK melekat pada dua ruangan di gedung Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kesehatan Olahraga Nasional (PP ITKON) Kementerian Pemuda dan Olahraga, tepatnya di lantai tiga.

Sejumlah ruangan di gendung Kemenpora disegel KPK, Selasa (18/12/2018). Tribunnews/Abdul Majid
Sejumlah ruangan di gendung Kemenpora disegel KPK, Selasa (18/12/2018). Tribunnews/Abdul Majid (tribunnews.com/abdul majid)

Salah satu ruangan itu bertuliskan Asisten Deputi Olahraga Prestasi.

“Tadi yang datang (petugas KPK) di atas ada delapan di bawah ada empat orang,” ujar salah satu petugas yang berada di gedung PP ITKON.

Sementara itu, di gedung pusat dua penyidik KPK terlihat masih mencari-cari sesuatu.

Kali ini ruangan yang diperikasa yakni pusat CCTV yang berada lantai dasar gedung Kemenpora.

Sejumlah petugas keamanan Kemenpora pun terlihat sibuk memberikan permintaan-permintaan dari penyidik KPK.

Baca: Sesmenpora Sebut Ruangan Asdopres dan Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Disegel KPK

Sekitar 10 menit berlangsung, dua penyidik KPK keluar dari ruangan. Tak terlihat ada barang yang dibawa dari dua pria yang mengenakan masker tersebut.

“Kalau di sini mereka cuma periksa ruangan CCTV saja, karena di gedung PP-ITKON ada sekitar tiga CCTV,” ujar salah satu penjaga Kemenpora.

“Mereka tidak ke atas (ruangan Menpora, Sesmenpora dan pejabat lainnya). Cuma periksa di sini saja,” sambungnya.

3. OTT Diduga Terkait Korupsi Dana Asian Games 2018

Masih menurut sumber di KPK, OTT tersebut diduga terkait dengan penyelenggaraan Asian Games 2018.

Kendati demikian, belum ada keterangan resmi yang diberikan KPK terkait penangkapan tersebut.

Juru Bicara KPK Febri Diansyah hingga saat ini belum menjawab pesan singkat dari wartawan terkait kabar OTT tersebut.

4. Pejabat Deputi IV Kemenpora Dibawa ke KPK

Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto mengaku kaget dengan informasi ditangkapnya sejumlah pejabat Kemenpora oleh KPK di kantor Kemenpora, Selasa (18/12/2018) malam.

“Saya kaget juga. tadi sekitar pukul 20, ada acara di luar kantor, dapat info ada petugas KPK yg melakukan penggeledahan di sini dan bawa beberapa pejabat deputi IV,” ujar Gatot kepada awak media.

Gatot pun menyebut ada lima orang yang dibawah oleh petugas KPK.

Baca: BREAKING NEWS: KPK Dikabarkan Cokok Pejabat Kemenpora dalam Operasi Tangkap Tangan

Sementara itu soal permasalahannya ia mengaku belum tahu dan masih menunggu pernyataan resmi dari KPK.

“Kemudian sampai tadi saya di acara luar, saya belum tahu siapa saja yang dibawa. Dan kemudian tadi menurut laporan dari rekan-rekan di sini, ada Deputi IV, PPK Eselon III, Bendahara Eselon IV, dan dua orang lain,” jelas Gatot.

“Ditanya apa kasus, kami tidak tahu. Yang jelas, itu ranah KPK untuk menjelaskan, kami hormati proses hukum yang ada. Saya tidak tahu apakah ada barang-barang yang disita atau tidak. Sekarang belum ada komunikasi dari KPK. Saya akan segera laporan ke menteri. Posisi pak menteri ada di liar kota,” sambungnya.

(Tribunnews.com/Daryono)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved