Drinking Solo, Drama Korea yang Kisahkan Bimbingan CPNS di Korea, Simak Sinopsisnya
Drinking Solo, drama yang bercerita tentang pengajar dan murid bimbingan belajar bagi CPNS di wilayah Noryangjin, Seoul, Korea Selatan.
TRIBUNNEWS.COM - Drinking Solo adalah Drama Korea 2016 yang dibintangi oleh Ha Seok-Ji dan Park Ha-Sun.
Drama Drinking Solo bercerita tentang pengajar dan murid bimbingan belajar bagi CPNS di wilayah Noryangjin, Seoul, Korea Selatan.
Drinking Solo terdiri dari 16 episode dan tayang di tvN Korea Selatan.
Naskah skenario ditulis oleh Myung Soo-hyun, Baek Seon-woo, dan Choi Bo-rim.
Sementara untuk penyutradaraannya dipegang oleh Choi Kyu-shik dan Jung Hyung-gun.
Berikut Tribunnews rangkumkan sinopsis drama tersebut dari Curcol.co.
Baca: BMKG Prediksi 5 Hari ke Depan Masih Hujan Lebat, 21 Wilayah di Indonesia Waspada Banjir dan Longsor
Banyaknya minat lulusan SMA menjadi PNS membuat bisnis bimbingan belajar bagi CPNS berkembang pesat di Korea.
Masing-masing akademi saling berlomba memberikan penawaran dan jaminan yang menarik.
Sementara itu, tutor bimbel semakin berusaha mengembangkan kemampuan mereka untuk bisa menarik murid sebanyak-banyaknya.
Di antara para tutor tersebut, ada golongan tutor khusus yang memiliki kemampuan lebih dan bisa memberi jaminan 90% lulus bagi muridnya.
Mereka dinamakan “tutor papan atas”.
Baca: 3 Fakta Harimau Sumatera Masuk Pasar di Indragiri, Riau
Jin Jung-Suk (diperankan oleh Ha Seok-Jin) adalah salah satunya.
Akademi berlomba untuk mendapatkan tanda tangan kontraknya yang bisa mencapai 10 milyar won per tiga tahun.
Meski mahal, semua itu terbayar dengan banyaknya murid yang mendaftar ke kelasnya.
Belum ditambah dengan hasil penjualan buku panduan, video tutorial, dan sebagainya.
Sayangnya, Jung-Suk memiliki sifat yang arogan dan tidak suka bersosialisasi.
Berbeda dengan Park Ha-Na (Park Ha-Sun), seorang tutor ‘biasa’ yang memilih menjadi seorang pengajar karena ia mencintainya.
Awalnya Park Ha-Na menjadi tutir karena ekonomi.
Sifatnya riang, rendah hati, dan mudah bergaul.
Baca: BMKG Catat 5 Gempa Berkekuatan 5 SR, Kamis 15 November 2018, Terjadi di Bali hingga Sulawesi
Tanpa sengaja, ia kini mengajar di akademi yang sama dengan Jung-Suk.
Gara-garanya, akademi tersebut sudah terlanjur membayar banyak untuk mengontrak Jung-Suk, sehingga harus memangkas pengeluaran di pos lain.
Dan memilih untuk mempekerjakan pengajar lain dengan gaji rendah.
Dengan sifat yang bertolak belakang, faktanya, kedua tokoh utama ini (dan juga beberapa tokoh lainnya) punya hobi yang serupa: minum alkohol / bir sendirian.
Alasan boleh berbeda, tapi ngebir sendirian adalah sesuatu yang sakral bagi mereka.
Itu sebabnya judul drakor ini adalah “drinking solo” / “drinking alone” alias “minum sendirian”.
Selain mengangkat masalah di dunia pendidikan dan ketenagakerjaan, juga menyinggung masalah kuliner.
(Tribunnews.com/Fitriana Andriyani)