Kata Bupati Eman soal Sosok Pejabat Pemkab Majalengka yang Diduga Selingkuh

TRIBUNNEWS.COM - Viral kasus dugaan perselingkuhan yang menyeret seorang pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka, Jawa Barat, berinisial E.

Isu perselingkuhan pejabat E tersebut bahkan sudah sampai di telinga Bupati Majalengka, Eman Suherman.

Eman lantas menegaskan bahwa perbuatan oknum pejabat selingkuh itu tidak pantas dilakukan.

Meski belum ada laporan resmi dari pihak korban, Eman tetap langsung membentuk tim investigasi beranggotakan 5 orang untuk menelusuri kebenaran kasus yang viral di media sosial (medsos) itu.

Tim investigasi ini bertugas mengumpulkan data, mendalami kasus, serta menyesuaikannya dengan aturan hukum yang berlaku.

"Saya sudah memanggil Kaban BKPSDM (Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia) dan meminta agar berkoordinasi dengan Inspektorat," ujar Eman saat menghadiri acara di BKPSDM Majalengka, Jawa Barat pada Kamis (2/10/2025), dilansir dari TribunJabar.id.

Menurut Eman, adanya isu perselingkuhan oknum pejabat Pemkab Majalengka ini telah menimbulkan kegaduhan.

"Bagaimanapun juga, ini sudah membuat gaduh di Majalengka. Tidak pantas seorang pejabat melakukan perbuatan tercela. Harusnya mereka jadi teladan bagi publik,” tutur Eman.

Lebih lanjut, Eman juga mengungkapkan bahwa E merupakan sosok yang dikenal memiliki citra positif.

Hal itulah yang membuat Eman terkejut saat mendengar kabar dugaan perselingkuhan E.

"Kalau dari sisi kinerja, laporannya baik. Makanya kemarin dia naik jabatan. Tapi kalau ada isu seperti ini, saya juga kaget. Orangnya dikenal pendiam dan tidak banyak bicara,” ucap Eman.

Baca juga: Profil dan Harta Kekayaan Dadang Supriatna, Bupati Bandung yang Klaim MBG Tekan Angka Pengangguran

Terancam Diberhentikan

Selain itu, Eman mengatakan bahwa akan ada sanksi terukur apabila dugaan perselingkuhan E terbukti benar.

"Kalau nanti terbukti, tentu akan ada tindakan terukur sesuai aturan. Apakah dinonjobkan, diberhentikan, atau bentuk sanksi lainnya, kita serahkan pada hasil kerja tim,” kata Eman, dilansir dari TribunJabar.id.

Langkah Eman ini diyakini sebagai komitmen Pemkab Majalengka untuk membersihkan lingkungan birokrasi dari tindakan yang mencoreng etika dan moral publik.

Adapun saat memberikan pernyataan tersebut, Eman didampingi oleh Wakil Bupati (Wabup) Majalengka Dena Muhamad Ramdhan, Kepala BKPSDM Ikin Asikin, dan Kepala Inspektorat Hendra.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Viral Dugaan Selingkuh Pejabat Majalengka: Bupati Eman Bentuk Tim Investigasi, Ancam Sanksi Tegas!

(Tribunnews.com/Nina Yuniar) (TribunJabar.id/Adhim Mugni Mubaroq)