Bobby Nasution Copot Sekdiskop UKM Buntut Main HP saat Pengarahan hingga Wajib Beri Kado saat Ultah
Sekretaris UKM Pemprov Sumut dicopot oleh Bobby Nasution karena main HP saat diberi pengarahan dan mewajibkan membawa kado saat dirinya ultah.
"Iya, diperiksa Inspektorat, ditemukan ada kesalahan-kesalahan. Pencopotan itu sudah sesuai, kita kan pakai standar audit, bukan suka-suka, ada bukti-bukti. Dan diakuinya dalam berita acara pemeriksaan," katanya.
Namun, Sulaiman menegaskan pencopotan ini tidak membuat Herly tak lagi berstatus aparatur sipil negara (ASN), tetapi hanya dicopot dari jabatannya saja.
Lebih lanjut, Sulaiman mengungkapkan bahwa pencopotan terhadap Herly tidak serta merta langsung dilakukan, tetapi sudah berdasarkan aturan yang berlaku.
"Dan ini sudah diperiksa, kalau enggak mana berani kita menjatuhkan hukuman tanpa diperiksa dan berita acara pemeriksaan. Jadi, bukan ujuk ujuk dari Inspektorat langsung copot, bukan begitu. Ada proses," jelasnya.
Sempat Copot Dirut RSJ
Sebelum Herly, Bobby juga sempat mencopot Direktur Utama (Dirut) RSJ Prof M Ildrem, Ismail Lubis.
Ismail dicopot karena terbukti melakukan penyalahgunaan wewenang dalam memberikan jasa pelayanan medis.
"Ya (dicopot dari jabatannya) per 11 September 2025 kemarin. Karena terbukti melakukan penyalahgunaan kewenangan dalam jasa pelayanan medis," kata Sulaiman.
Selain diberi sanksi pencopotan, Ismail juga wajib membayar denda akibat kesalahannya tersebut.
"Jadi ada yang dikerjakan tidak sesuai dengan ketentuan. Jadi harus mengembalikan uang. Tapi ini tidak korupsi," ucapnya.
Sebagian artikel telah tayang di Tribun Medan dengan judul "Main HP saat Gubernur Sampaikan Arahan, Sekretaris Dinas Koperasi UKM Sumut Dicopot"
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Medan/Anisa Rahmadani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.