Senin, 29 September 2025

Berita Viral

3 Fakta Guru SD di Lampung Hendak Cekik Siswa: Polisi Lakukan Penyelidikan, Disorot DPRD Pesawaran

Viral video guru wanita di Pesawaran ancam cekik siswa saat upacara. Siswa ketakutan, insiden diselidiki polisi dan disorot DPRD Pesawaran.

Tangkapan Layar via Tribun Lampung
GURU MARAH- MARAH- Seorang guru diduga melakukan intimidasi terhadap guru lain dan siswa saat upacara bendera di SDN 9 Kedondong, Pesawaran. Guru berinisial H diduga alami gangguan jiwa. 

TRIBUNNEWS.COM - Beredar viral video seorang guru wanita mendatangi siswa yang sedang upacara dan hendak mencekiknya.

Meski tak sempat melukai siswa, tindakan guru wanita berinisial H mengakibatkan para siswa ketakutan dan berlarian.

Insiden terjadi di SDN 9 Kedondong, Kecamatan Kedondong, Kabupaten Pesawaran, Lampung pada 28 Juli 2025 lalu.

SD Negeri yang didirikan pada 1970 tersebut terletak sekitar 30 kilometer dari pusat kota Bandar Lampung atau memakan waktu perjalanan sekitar 1 jam.

H yang hendak mencekik siswa merupakan guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) dari SDN 5 Kedondong.

Jarak antara sekolah H dengan SDN 9 Kedondong sekitar 2 kilometer.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pesawaran, Anca Martha Utama, menyatakan H datang ke SDN 9 Kedondong tanpa izin.

H langsung melakukan intimidasi terhadap guru dan siswa, termasuk ancaman verbal akan mencekik siswa.

Berikut tiga fakta guru di Lampung hendak cekik siswa:

1. Diselidiki Polisi

Kapolres Pesawaran, AKBP Heri Sulistyo Nugroh, menyatakan petugas akan mendalami dugaan intimidasi yang dilakukan guru H.

Baca juga: Guru SD di Pesawaran Lampung Intimidasi Guru dan Ancam Cekik Murid: Ternyata Beda Sekolah

“Benar, video itu terjadi di wilayah hukum Polsek Kedondong. Pasca peristiwa dan mendapat laporan, anggota kami langsung mendatangi sekolah untuk menindaklanjuti. Yang bersangkutan bukan kepala sekolah, melainkan guru PJOK,” ungkapnya, Minggu (24/8/2025), dikutip dari TribunLampung.com.

Ia meminta warga menunggu hasil penyelidikan dan tidak menyebarkan asumsi terkait intimidasi H.

2. Disorot DPRD Pesawaran

Ketua Komisi IV DPRD Pesawaran, Muhammad Rinaldi, meminta dinas pendidikan memberikan sanksi tegas untuk H karena tindakannya membuat siswa trauma.

“Waktu video awal mencuat, saya langsung hubungi kadis untuk konfirmasi kejadian dan menanyakan tindak lanjutnya."

"Menurut pengakuan kadis, oknum tersebut sudah diarahkan untuk tes kesehatan jiwa,” tukasnya.

Baca juga: VIRAL Video Avsec Adu Jotos dengan Sopir di Bandara Ngurah Rai, AP I Buka Suara

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan