Berita Viral
Lita Gading Desak Presiden Prabowo Evaluasi Kinerja Menpar Widiyanti Putri: Nggak Ada Terobosan
Psikolog Lita Gading menyoroti kinerja dari Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana yang dianggap minim terobosan.
Penulis:
David AdiAdi
Editor:
Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM – Dr Lita Gading baru-baru ini menyoroti kinerja dari Menteri Pariwisata RI Widiyanti Putri Wardhana.
Wanita yang berprofesi sebagai Psikolog itu menilai kinerja dari Widiyanti Putri belum terlihat hingga saat ini.
Bahkan, ia pun meminta agar Presiden Prabowo Subianto mengevaluasi kinerja Menpar tersebut.
“Saya melihat (Widi) itu kayak kurang pas dia di situ (jabatan Menpar).”
“Kritik boleh dong, namanya kritik sah-sah aja. Tolong dikaji Pak Prabowo, supaya pemerintahan bapak lebih berkibar,” kata Lita dalam sebuah unggahan video di akun Instagramnya, Senin (22/9/2025).
Lita lebih lanjut mengatakan bahwa sektor pariwisata Tanah Air terlihat tertinggal jika dibandingkan sektor lainnya.
Menurutnya, sektor pariwisata mengalami penurunan lantaran kurangnya terobosan maupun kerja sama internasional.
“Coba kalian perhatikan, enggak ada tuh terobosan-terobosan lain yang dilakukan Menpar kita, apalagi bekerja sama dengan luar negeri atau kita mempromosikan ini lah kita ke luar negeri, enggak ada loh coba deh kalian perhatikan lagi, yah hmm saya yang salah atau memang begitu keadaannya?” ucap Lita.
Baca juga: Ayah dan Suaminya Konglomerat, Menpar Widiyanti Putri Wardhana Punya Harta Lebih Banyak dari Prabowo
Lita pun kemudian menyinggung soal Reshuffle Kabinet yang dilakukan Presiden Prabowo beberapa waktu lalu.
“Kayaknya kemarin yang lima atau enam reshuffle ini mungkin ketinggalan kali nih. Harusnya dipantau lagi pak, jangan cuma milih yang cantik, yang kaya, harus ada kompetensi dan mumpuni sebagai seorang menteri. Apalagi pariwisata itu mengangkat nama Indonesia ke dunia,” jelasnya.
Isu Mandi Air Galon
Sebelumnya, Menpar Widiyanti Putri dihebohkan dengan sebuah isu yang mengatakan dirinya selalu meminta air galon dalam jumlah tertentu saat kunjungan ke pelosok daerah.
Bukan untuk dikonsumsi, melainkan air galon tersebut digunakan untuk mandi.
Isu ini awalnya mencuat setelah sebuah unggahan dari akun media sosial populer @makassar_info ramai diperbincangkan dan dibagikan ulang warganet.
Dalam unggahan tersebut, seorang netizen yang mengaku sebagai pegawai di lingkungan Kementerian Pariwisata melontarkan keluhan mengenai kebiasaan Menpar Widiyanti Putri yang dianggap sering membuat permintaan menyulitkan setiap kali hendak melakukan perjalanan dinas.
Netizen itu bahkan menuliskan bahwa di bawah kepemimpinan Widiyanti, sejumlah acara resmi Kementerian Pariwisata disebut-sebut berjalan tidak profesional dan kerap menimbulkan masalah.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.