Berita Viral
Kades Cianaga Tak Khawatir Disanksi Dedi Mulyadi soal Balita Meninggal Cacingan: Sudah Maksimal
Kepala Desa Cianaga, Wardi Sutandi mengatakan, pihaknya sudah maksimal dalam menjalankan tugas terkait kasus balita meninggal cacingan.
TRIBUNNEWS.COM - Kepala Desa Cianaga, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, Wardi Sutandi menanggapi santai ancaman sanksi dari Gubernur Jawa Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Ancaman sanksi itu buntut bocah berusia 3 tahun bernama Raya meninggal karena cacingan.
Cacingan adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi parasit cacing pada tubuh manusia, terutama pada saluran pencernaan.
Penyakit ini dapat terjadi pada siapa saja, namun lebih rentan menyerang anak-anak dan orang dengan daya tahan tubuh lemah.
Wardi mengaku tak khawatir dengan ancaman sanksi yang disebutkan Dedi.
Sebab, menurutnya, pihak desa sudah maksimal dalam membantu Raya dan keluarganya.
Kondisi itu, akan ia sampaikan saat bertemu Dedi besok, Rabu (20/8/2025).
"Itu kan belum ada keterangan dari saya dan KDM juga bilangnya seandainya ada yang melalaikan tugas tidak melaksanakan itu pasti kena sanksi."
"Kalau desa kan sudah maksimal, Raya juga sempat sehat normal. Makanya, besok saya akan terangkan ke Pak KDM," kata Wardi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (19/8/2025).
Lebih lagi, Wardi menegaskan, pihak desa dan instrumen lainnya telah melakukan tugas sebagaimana mestinya.
Ia pun yakin, bisa terbebas dari sanski tersebut.
Baca juga: Pengakuan Kades di Sukabumi setelah Balita Meninggal dengan Tubuh Penuh Cacing, Ditegur Dedi Mulyadi
"Itu mah seandainya terjadi yang tidak melaksanakan tugas fungsi desa, posyandu kesehatannya ya, membiarkan saja gitu seandainya terjadi itu mungkin ada sanksinya (seperti) yang telah diucapkan sama Pak KDM."
"Sedangkan desa, khususnya selama saya menjabat, saya melaksanakan dengan rengrengan puskesmas, bidan desa, dan para kader PKK menggiring (memperhatikan) kesehatannya," paparnya.
Sementara itu, dalam video yang diunggah di akun Instagram-nya, Dedi menegaskan, bakal memberi sanksi kepada pemangku kepentingan di Desa Cianaga, buntut meninggalnya Raya.
Adapun pihak-pihak yang menjadi sorotan Dedi di antaranya, Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Kepala Desa Cianaga, hingga Bidan Desa.
Sumber: TribunSolo.com
Berita Viral
Fenomena Langit di Tiongkok, Warga Meyakini Ada 'Benda Misterius' hingga Muncul Suara Ledakan |
---|
Pengakuan Roni, Kepsek di Prabumulih Viral usai Dicopot, Legawa Dimutasi Jadi Guru Biasa |
---|
Chat Mesum Guru Ikut Jadi Penyebab Kepsek SMPN 1 Prabumulih Dicopot, Kini Roni Jadi Guru Biasa |
---|
Viral Surat MBG Minta Orang Tua Tak Tuntut Jika Siswa Keracunan, Pihak Sekolah Sebut Sudah Clear |
---|
Sosok Arlan, Walkot Prabumulih Dikaitkan dengan Pencopotan Kepsek, Kepala Dinas Beri Klarifikasi |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.