Senin, 29 September 2025

Pasar Ayam Semanggi Solo, Sentra Penjualan Ayam Kampung 4 Kali Pindah Tempat

Tak hanya ayam, di Pasar Ayam Semanggi juga menjual variasi unggas lainnya seperti bebek, menthok, dan itik

Mg/Rohmah Tri Nosita
JUAL BELI AYAM - Suasana jual beli yang terjadi di Pasar Ayam Semanggi Solo, Selasa (12/8/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Suara ayam berkokok saling bersahut-sahutan terdengar nyaring sementara suara mesin mobil bak bersahut di depan Pasar Ayam Solo, Selasa (12/8/2025).

Pasar Ayam terbesar di Solo ini berlokasi di Jl. Sungai Serang No.12, Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Jawa Tengah.

Buka dari sekitar pukul 05.00 WIB dini hari hingga 13.00 WIB, Tribunners dapat menemukan berbagai macam jenis ayam dijual di pasar ini, mulai dari ayam jago, kampung, boiler, bangkok, dan lainnya.

Tak hanya ayam, di tempat ini juga menjual variasi unggas lainnya seperti bebek, menthok, dan itik.

Berbeda dari pasar lainnya, ayam yang dijual di sini masih hidup dan bukan dalam bentuk ayam potong siap masak.

Namun, jika berkunjung ke sini, Tribunners tak perlu khawatir sebab di dalam los pasar terdapat jasa pemotongan dan bubut ayam.

Terdapat Dua Jenis Pedagang

Tampak depan Pasar Ayam Semanggi Solo
PASAR AYAM SEMANGGI - Tampak depan Pasar Ayam Semanggi Solo

Ketika memasuki kawasan Pasar Ayam, Tribunners akan melihat banyak motor-motor dengan bronjong berisikan ayam terparkir di bagian luar pasar.

Mereka merupakan penjual yang biasanya membeli ayam dari kampung ke kampung untuk kemudian di jual lagi ke dalam pasar atau kepada pembeli secara langsung.

Salah satu pedagang di luar pasar yang sudah menjual ayam 8 tahun di sana, Widodo (42) mengatakan bahwa ia akan berkeliling dari kampung satu ke kampung lain untuk membeli ayam, baru kemudian di bawa ke Pasar Ayam.

“Kalau dagang ayam kan keliling. Keliling kampung (membeli) dari peternak. Paling empat desa dikelilingi setiap hari,” ujar Widodo.

Ayam yang dijual Widodo berkisar dari Rp120.000 untuk ayam jago.

Selain menjual ayam, ia juga menjual menthok betina di harga Rp60.000 dan jantan di harga Rp180.000.

Widodo mengungkap, omset penjualan dapat meningkat hingga 5 juta sebulan ketika menjelang lebaran.

Sementara pada hari biasa omset tidak menentu mengikuti harga pasar yang sedang berjalan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan