Minggu, 5 Oktober 2025

Prada Lucky Namo Meninggal

Ayah Prada Lucky, Serma Christian Namo Minta Maaf ke Prabowo dan Pimpinan TNI: Saya Sudah Ikhlas

Ayah Prada Lucky, Serma Christian Namo, meminta maaf kepada seluruh masyarakat Tanah Air.

Tangkapan layar YouTube Kompas TV
PENGANIAYAAN PRAJURIT TNI - Sersan Mayor (Serma) Christian Namo ketika ditemui di Kupang, NTT pada Kamis (7/8/2025). Serma Christian Namo meminta maaf atas ucapannya yang membuat kegaduhan. 

Christian berharap pelaku dapat diproses secara adil dan tegas.

"Terkait kepergian putra saya, saya telah mengikhlaskan dan menyerahkan sepenuhnya kepada hukum agar pihak-pihak yang terbukti terlibat diproses secara adil dan tegas sesuai ketentuan yang berlaku," kata Christian Namo.

Serma Christian Namo juga meminta maaf kepada Presiden Prabowo karena saat ia marah sempat mengucapkan nama orang nomor satu di Indonesia itu.

"Pada kesempatan ini saya juga menyampaikan permohonan maaf kepada bapak Presiden Prabowo Subianto karena mengucapkan nama bapak di saat hati saya terguncang," ujarnya.

Selain itu, Serma Christian Namo juga berterima kasih kepada Pangdam XI/Udayana, Mayjen TNI Piek Budyakto.

"Terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada bapak Pangdam XI Udayana, bapak Danrem, bapak Dandim, dan seluruh rekan, sahabat dan masyarakat yang telah memberikan doa kepada saya, perhatian, dukungan moral kepada kami di tengah duka ini," ujar dia.

Pada awal Agustus 2025, Prada Lucky mengalami penganiayaan berat diduga oleh puluhan seniornya.

Ia sempat dirawat di ICU RSUD Aeramo, namun meninggal dunia pada 6 Agustus 2025.

Luka-luka yang ditemukan di tubuhnya termasuk memar, luka bakar diduga akibat sundutan rokok, dan benturan benda tumpul.

Sebanyak 20 oknum TNI telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.

Pemilik akun Nafa Arshana minta maaf

Pemilik akun Nafa Arshana kembali menyampaikan permintaan maaf atas tindakannya yang melontarkan kata-kata tak pantas kepada Prada Lucky Namo, anggota TNI AD yang meninggal karena dianiaya seniornya.

Istri dari Sertu Gunadin itu menyampaikan permohonan maaf kepada Ketua Persit Kartika Chandra Kirana, Uli Simanjuntak yang merupakan istri dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat atau KASAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.

Akun Nafa Arshana melontarkan pernyataan tak pantas kepada almarhum Prada Lucky Namo di media sosial Facebook hingga membuat Serma Christian Namo marah.

Ia menyebut Prada Lucky Namo tidak memiliki moral dan memiliki orientasi seksual yang menyimpang.

"Masalahnya yang meninggal ini juga moralnya tidak ada, dia punya orientasi seksual menyimpang. Kalo proses hukum pada yang hakim tetap berlaku," tulis akun Nafa Arshana.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved