Bupati Purworejo Ajak Diaspora Kolaborasi dan Investasi Bangun Daerah Asal
Pakuwojo akan bekerjasama dengan DGW Grup sebagai produsen pupuk skala nasional untuk bisa meningkatkan produktifitas hasil pertanian di Purworejo
Dirinya mendukung kerja sama konkret yang bisa terlaksana dengan cepat yang berkonsentrasi pada 4 bidang yakni sektor pertanian, industri, perdagangan dan pariwisata, dengan cara sinergi Pemerintahan Kabupaten dengan Komunitas-komunitas Perantauan dan Pakuwojo.
Menurutnya Pokja bersama antara Pakuwojo dengan tim dari Pemerintah Kabupaten untuk merumuskan program real dan terukur yang bisa di eksekusi dengan cepat dan berdampak baik.
Harapannya dengan program itu bisa mempercepat mengurangi angka kemiskinan serta peningkatan ekonomi di Purworejo.
Ia menambahkan juga, ada sejumlah tantangan pembangunan dihadapi Pemerintah Kabupaten Purworejo. Salah satunya hilirisasi untuk sektor Pertanian yang masih minim serta pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) belum go internasional.
Penetapan program Pemerintah Kabupaten Purworejo dalam waktu singkat adalah percepatan pembangunan ekonomi yang berfokus pada
"Memperkecil angka Pengangguran dan mensolusikan UMKM yang terkendala dengan Modal Usaha adalah PR (pekerjaan rumah) yang akan cepat kita benahi," ucapnya.
Sebelumnya, Guru Besar dan Dekan Fisip UI Prof. DR. Semiarto Aji Purwanto mengatakan, perubahan budaya dan perkembangan teknologi yang sangat cepat menyebabkan disorientasi identitas pada generasi muda Purworejo.
Untuk itu pentingnya penguatan jati diri lokal sambil menyerap nilai-nilai positif dari kemajuan teknologi.
"Potensi diaspora Purworejo yang masih kuat terhadap nilai-nilai daerah asal bisa di optimalisasi dan mobilisasi. Sektor pariwisata harus menjadi alat perekat sosial dan budaya bukan untuk sekedar dijual," ujarnya.
Ia menambahkan ada sesuatu yang tidak pas pada kondisi masyarakat Purworejo. Di satu sisi tingkat pembangunan manusia di Purworejo tinggi, namun angka kemiskinan ekstrem dan pengangguran juga masih tinggi.
Pesiden Akademi Kecerdasan Buatan Indonesia Bari Arijono, S.Si, MM. Ia menuturkan, peran AI (artificial intelegence) sangat penting untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah.
Pasalnya, keberadaan AI memberikan analisis dan masukan yang mendekati akurat dan dari berbagai sisi, kendati manusia tetap harus menjadi kontrol penuh atas hasil AI tersebut.
"Kami juga akan menjadikan Purworejo sebagai pilot project untuk pengelolaan sampah tanpa adanya pembakaran," ujarnya.
Ia menambahkan, AI bukan kompetitor manusia, tetapi alat bantu yang semakin memperkuat budaya lokal. Untuk itu, kemajuan teknologi harus menjadi alat pelestari budaya. Seperti musik daerah kini bisa viral berkat media sosial.
"Budaya Purworejo harus bertumpu pada nilai-nilai dan kearifan lokal, bukan semata-mata pada teknologi saja" ucapnya.
Timnas U17 Indonesia Diagendakan TC di Bulgaria, Seleksi Pemain Diaspora |
![]() |
---|
Semarak Perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Jepang, Balap Karung hingga Penampilan Tari Kecak |
![]() |
---|
Diaspora Global Summit 2: Menteri Kabinet Prabowo dan Peserta Siap Bahas Talenta-Persaingan Global |
![]() |
---|
BRI Resmikan Kantor Cabang di Taipei, Perkuat Layanan untuk PMI di Taiwan |
![]() |
---|
Daftar 3 Pemain Diaspora Timnas U17 Indonesia untuk Piala Kemerdekaan 2025, Ada yang dari Belanda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.