Berita Viral
Modus Eksploitasi 4 Bocah di Boyolali, Korban Dirantai hingga Dipaksa Ternak Kambing
Empat bocah disiksa pengasuh SP (65) di Andong, Boyolali. Bukannya mendapat pendidikan, mereka diberi makan tak layak hingga dipaksa ternak kambing.
Penulis:
Faisal Mohay
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
Bagus Muhammad Mukhsin, menerangkan anak-anak tersebut ketakutan melihat warga dan mengalami trauma.
“Intinya mereka ngomong jangan bilang-bilang karena nanti dipukuli, dimarahi, dianiaya lah istilahnya."
"Anak-anak itu ketakutan, terus saya bilang kalau dianiaya suruh bilang ke saya, akhirnya mereka mengaku,” tuturnya.
Baca juga: 4 Anak di Andong Boyolali Diduga Dieksploitasi, Ditemukan Dirantai dan Diberi Makan Kurang Layak
Selama ini para korban dipaksa tidur di lantai, bahkan kakinya dirantai.
"Jadi kondisinya dirantai, sudah satu bulan lebih tidur di luar tanpa alas, tanpa selimut,"imbuhnya.
"Kami beri makan nasi dan telur, enggak ada tiga menit langsung habis,” katanya.
Pemeriksaan kesehatan dilakukan untuk mengungkap penyakit yang dialami para korban.
"Saya meminta bidan untuk memeriksa keempat anak tersebut karena ada memar-memar di badan, mungkin dipukul dengan benda-benda dan tangan,” bebernya.
Kasus ini terungkap setelah salah satu bocah ketahuan mencuri kotak amal masjid pada Minggu (13/7/2025) dini hari.
Baca juga: Pelaku yang Rantai Bocah di Boyolali Jadi Tersangka, Terancam 8 Tahun Penjara
Bagus menjelaskan warga mengantarkan pulang bocah yang ketahuan mencuri kotak amal.
Setiba warga di tempat tinggal bocah itu, ditemukan tiga bocah lain dengan kaki dirantai.
Selama tinggal di rumah SP, para korban tak disekolahkan dan dieksploitasi.
Mereka telah dua tahun mengalami penyiksaan hingga alami trauma.
"Anak-anak itu mengaku hanya diberi singkong rebus selama sebulan terakhir. Mereka tak pernah diberi nasi oleh pemilik rumah, SP," pungkasnya.
Sebagian artikel telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Sosok SP, Pelaku Penganiayaan Anak di Boyolali: Janji Ajari Agama, Malah Aniaya
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunSolo.com/Tri Widodo)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.