Terdampak Kekeringan, Warga Antre Air Bersih di Kabupaten Bima
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 163 KK/489 jiwa terdampak kekeringan di Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Malvyandie Haryadi
Selain itu, sebanyak 153 unit rumah, dua unit fasilitas kesehatan, dua unit fasilitas ibadah, dan satu pasar terdampak.
BPBD Kabupaten Gorontalo, kata Aam, berkoordinasi dengan pihak terkait dan melakukan pendataan serta penilaian.
Hingga Senin (30/6/2025) banjir dilaporkan telah surut.
"BNPB mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem selama musim kemarau. Upaya pencegahan dapat dilakukan dengan membersihkan saluran air, memeriksa atap, memangkas pohon rawan tumbang, dan menyiapkan rencana evakuasi. Ikuti informasi cuaca dari instansi resmi untuk meningkatkan kesiapsiagaan," pungkasnya.
CAPTION: Kekeringan - BPBD Kabupaten Bima mendistribusikan air bersih di Desa Kalampa, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat pada Senin (30/6/2025). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 163 KK/489 jiwa terdampak kekeringan di Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat. (HO/Humas BPBD Kabupaten Bima).
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia
9 Orang Meninggal dalam Bencana Banjir di Bali, BPBD: 2 Orang Masih Dicari |
![]() |
---|
Dua Guru Jadi Korban Ambruknya Atap SMK 1 Cileungsi, Sudah Ajukan Perbaikan sejak 2023 |
![]() |
---|
Detik-detik Atap SMKN 1 Cileungsi Bogor Ambruk saat Siswa Belajar, Terdengar Suara Retakan |
![]() |
---|
Meski Api Sudah Padam, Warga Blora Dilarang Mendekat ke Bekas Sumur Minyak yang Terbakar |
![]() |
---|
Update Gempa M 4,9 Bekasi: Bangunan Sekolah, Rumah dan Kantor Kecamatan di Karawang Terdampak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.