Minggu, 5 Oktober 2025

Pesta Gay di Puncak Bogor

3 Insiden di Puncak Bogor Tahun 2025: Pesta Gay, Wisata Dibongkar Serta WNA Arab Pukul Marbot Masjid

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi janji benahi kawasan Puncak Bogor setelah penggerebekan pesta gay. Sejumlah wisata sempat dibongkar karena banjir.

TribunnewsBogor.com
PESTA GAY BOGOR - Polisi amankan peserta pesta gay di salah satu vila di wilayah Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Senin (24/6/2025). Berikut tiga insiden di Puncak Bogor selama tahun 2025. 

"Untuk kepastiannya nanti akan ditindaklanjuti oleh Puskesmas. Dengan pemeriksaan yang lebih pasti lagi, untuk memastikan dia HIV atau tidak," imbuhnya.

Baca juga: Heboh Pesta Gay di Puncak Bogor, Dedi Mulyadi Janji Turun Tangan: Memang Harus Segera Ditangani

2. WNA Arab Pukul Marbot Masjid

Mundur ke belakang pada Januari 2025, beredar video seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Arab Saudi memukul marbot masjid di Puncak Bogor pada Minggu (12/1/2025).

Keduanya sempat terlibat cekcok dan berakhir dengan adu jotos.

Kapolsek Cisarua, Kompol Eddy Santosa, kasus pemukulan berawal ketika marbot masjid berinisial R sedang mengepel teras.

Kemudian WNA Arab masuk ke masjid tanpa melepas alas kaki dan sempat ditegur.

"Tapi teguran itu enggak diindahkan sehingga terjadi cekcok dan WNA tersebut mendorong marbot," ucapnya.

Kasus tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan.

"Marbot itu tidak mau membuat laporan ke polisi, dia sudah menerimanya dengan lapang dada," imbuhnya.

Baca juga: Dinas Kesehatan Bogor Nyatakan Peserta Pesta Gay di Megamendung Bogor Reaktif HIV dan Sifilis

3. Wisata Hibisc Fantasy Dibongkar

Pada Bulan Maret, Gubernur Dedi Mulyadi menginstuksikan untuk membongkar wisata rekreasi Hibisc Fantasy di Puncak, Bogor, Jabar.

Pembongkaran dilakukan pada Jumat (7/3/2025), menggunakan lima unit alat berat.

Satpol PP juga dikerahkan untuk membongkar wisata yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jaswita Jabar.

Dedi Mulyadi meyakini banjir yang terjadi di Bekasi, Bogor, Karawang hingga Jakarta, disebabkan hujan di wilayah Puncak.

Sejumlah lahan hijau dijadikan tempat wisata sehingga tak ada wilayah resapan air.

Baca juga: Pesta Gay di Puncak Bogor Digerebek: 75 Orang Diamankan, Sebagian Reaktif Penyakit Menular Seksual

"Izinnya 4.800 meter persegi, yang dikerjakan 15.000, sudah nambah 11.000."

"Perintah saya, bongkar mulai hari ini, ini menimbulkan problem meskipun BUMD Jabar, yang melanggar harus ditindak untuk contoh bagi seluruh masyarakat Jawa Barat," ucapnya, Jumat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved