Mahasiswi di Lampung Tewas Setelah Melahiran Sendiri di Kamar Indekos, Bayi Dibuang Pacar
SL, seorang mahasiswi perguruan tinggi negeri di Lampung, meninggal dunia setelah melahirkan di kamar indekos, Bandar Lampung. Bayinya dibuang pacar.
Berdasarkan pengakuan pacarnya, SL memang sudah waktunya melahirkan karena kandungannya sudah menginjak usia 9 bulan.
"Jadi bayi itu dilahirkan tapi sendiri di kosan korban, sehingga ada pendarahan," ucap AKP Budi.
Setelah melahirkan, korban kehabisan darah lalu lemas, dibawa klinik kosasih tapi tidak ada perawatnya dan dibawa ke RS Bhayangkara.
Namun, sampai dengan pemeriksaan bahwa korban tidak ada lagi nafasnya.
pacar korban saat ini masih diperiksa intensif kepolisian.
Polisi akan melakukan gelar perkara sebelum menetapkan tersangka dalam kasus tersebut.
"Jadi dari kamar kos yang didatangi tim Inafis bahwa barang bukti diamankan diantaranya ada kain, alas tempat tidur yang banyak darah, hingga air ketuban dan juga ada gunting diamankan," kata AKP Budi.
Jenazah masih di RS Bhayangkara dan polisi sudah minta persetujuan keluarga agar korban diautopsi.
"Semua ini untuk kepentingan penyidikan makanya dilakukan autopsi dan telah disetujui keluarga korban," kata AKP Budi Harto.
(Tribunlampung.co.id/ Bayu Saputra)
Sebagian dari artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Polisi Amankan Pacar Mahasiswi yang Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap Keduanya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.