Pecatan TNI yang Ngamuk Tabrak Patwal di Kendal Konsumsi Sabu dan Tenggak Miras sebelum Kejadian

TRIBUNNEWS.COM - Kasus pecatan TNI menabrak mobil dan memukuli anggota polisi yang sedang melakukan Patroli dan Pengawalan (Patwal), memasuki babak baru.

Budi Hartono, alias BH, dalam pengaruh narkoba dan alkohol saat menabrak mobil Patwal di Kendal, Jawa Tengah, Kamis (5/6/2025).

Kapolres Kendal, AKBP Hendry Susanto Sianipar, mengungkapkan pelaku mengaku telah mengonsumsi sabu dan minuman keras jenis bir sebelum kejadian.

"Pengakuan dari pelaku, bahwa dia mengonsumsi sabu dan miras sebelum keluar dari rumah," kata Kapolres Kendal, AKBP Hendry Susanto Sianipar, Kamis (12/6/2025).

Pihak kepolisian juga melakukan penggeledahan di rumah pelaku.

Hasilnya, ditemukan satu alat isap sabu, dua botol miras, dan sebuah air soft gun.

“Hasil tes urine awal ke pelaku, rupanya mengandung senyawa metamfetamin atau sabu. Tersangka menggunakannya jam 10.00 WIB di rumahnya,” tambah Kapolres.

Kapolres mengungkapkan, motif Budi Hartono mengemudikan mobil secara zigzag dan menabrak mobil Patwal adalah karena pengaruh miras.

Baca juga: Pecatan TNI Ngamuk Bogem Polisi dan Lukai Kapolres Kendal, 2 Kali Diborgol Bisa Lepas

“Motifnya karena berkendara masih dalam pengaruh miras, itu sangat membahayakan pengguna jalan lain,” jelasnya.

Hingga saat ini, polisi masih menunggu hasil pemeriksaan dari Laboratorium Forensik di Semarang untuk mendapatkan data yang lebih valid.

“Hasil pemeriksaan sementara pelaku terindikasi konsumsi metafetamin. Tapi kita masih menunggu hasil lengkapnya dari Laboratorium Forensik Semarang untuk mendapatkan hasil valid,” tutup Kapolres.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Sosok Budi Hartono, Pecatan TNI Yang Tabrak Patwal Polisi di Kendal Ternyata Positif Sabu dan Miras

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).