Kronologi Mobil Damkar Dicuri di Rejang Lebong Bengkulu, Pelaku Ada 2 Orang
Temukan fakta di balik pencurian mobil damkar di Rejang Lebong yang menggemparkan!
TRIBUNNEWS.COM, Bengkulu - Pencurian mobil pemadam kebakaran (damkar) di Desa Simpang Beliti, Kecamatan Binduriang, Rejang Lebong, Bengkulu, telah menjadi perhatian publik.
Kejadian ini berlangsung pada Senin, 9 Juni 2025, ketika satu unit mobil damkar milik Pos Damkar Binduriang hilang tanpa jejak.
Mobil yang berpelat nomor BD 8040 KY ini diduga dicuri oleh orang tak dikenal dan mengundang banyak pertanyaan mengenai keamanan dan prosedur yang ada di pos tersebut.
Petugas Piket Pergi Melayat
Kejadian ini terungkap ketika petugas piket di pos damkar menyadari kehilangan mobil tersebut sekitar pukul 08.00 WIB saat terjadi pergantian jaga.
Menurut Komandan Regu Pos Damkar Binduriang, Anizar, petugas piket malam sebelumnya berada di lokasi hingga sekitar pukul 24.00 WIB.
Baca juga: Viral Mobil Damkar Sragen Terjebak Konvoi Perguruan Silat saat ke Lokasi Kebakaran, Ini Kata Sopir
Malam itu, situasi berubah setelah mereka menerima kabar duka bahwa salah satu warga meninggal dunia, sehingga para petugas kembali untuk melayat.
“Ada piket seperti biasa, biasanya 1x24 jam. Tapi malam itu, musibah ada warga yang meninggal jadi semua kembali sebentar untuk melayat,” jelas Anizar saat diwawancarai oleh TribunBengkulu.com.
Anizar menambahkan bahwa seharusnya ada minimal tiga orang yang berjaga di pos setiap harinya.
Selama tiga tahun berdirinya pos damkar, mereka belum pernah mengalami kejadian serupa.
Lokasi ini dianggap cukup aman karena berada di area pemukiman yang ramai.
“Biasanya aman. Tidak ada yang mencurigakan sebelumnya. Sudah tiga tahun kami di sini dan belum pernah ada kejadian seperti ini,” ungkap Anizar.
Kronologi Pencurian
Kejadian pencurian baru diketahui setelah petugas Damkar bernama Yenki tiba di pos dan mendapati ruangan kosong, serta mobil damkar sudah tidak ada.
Yenki segera mendatangi rumah petugas piket malam sebelumnya, Jepri, untuk menanyakan keberadaan mobil tersebut.
Jepri menyatakan bahwa pada malam hari mobil tersebut masih ada di lokasi.
Atas kejadian ini, laporan segera disampaikan ke Polsek Padang Ulak Tanding untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Baca juga: Viral Warga Lebong Lempari Mobil Damkar hingga Kaca Depan Pecah, Dipicu Telat Datang saat Kebakaran
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.