Detik-detik Jaksa Dibacok Orang Tak Dikenal di Deli Serdang, Alami Luka Parah Hingga Tulang Patah
Terungkap detik-detik Jhon Wesli Sinaga, seorang jaksa di Kejari Deli Serdang, dan stafnya, Acensio Silvanof (25) dibacok orang tak dikenal.
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Terungkap detik-detik Jhon Wesli Sinaga, seorang jaksa di Kejaksaan Negeri (Kejari) Deli Serdang, dan stafnya, Acensio Silvanof (25) dibacok orang tak dikenal saat keduanya berada di Ladang Sawit, Desa Perbaingan, Kecamatan Kotarih, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Sabtu (24/5/2025).
Jhon Wesli Sinaga merupakan Jaksa senior di Kejari Deli Serdang sedangkan rekannya Acensio merupakan seorang pengawal tahanan.
Peristiwa bermula saat keduanya berangkat dari kediaman Jhon Wesli di Desa Perbaingan menuju ladang sawit.
Ladang sawit yang menjadi lokasi kejadian merupakan milik Jhon.
Keduanya tiba di ladang sawit sekira pukul 10.40 WIB.
Baca juga: Jaksa dan Staf Kejari Deli Serdang Dibacok OTK, Kejagung Langsung Koordinasi dengan Aparat
Korban Jhon Wesli datang ke ladangnya dalam rangka melihat panen sawit.
Sekira pukul 13.15 WIB, saat Jhon sedang asyik memanen sawit, tiba-tiba datang dua orang tak dikenal menggunakan sepeda motor Vario berwarna abu-abu dan membawa tas pancing yang berisikan senjata tajam berupa parang.
"Saat itu juga, korban dibacok oleh OTK," kata Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Deli Serdang, Boy Amal dalam keterangan dikutip dari kompas.com, Minggu (25/5/2025).
Baca juga: Perpres TNI-Polri Lindungi Jaksa Dinilai Upaya Perkuat Reformasi Sistem Peradilan
Pelaku saat itu menebas tangan kiri Jhon.
Melihat peristiwa tersebut, rekannya, Acensio berusaha untuk menolong.
Karena Acensio tak membawa apa pun, pelaku langsung mengayunkan senjata tajam kepada korban.
Akibatnya, Acensio pun mengalami luka serius di bagian tangan.
Kemudian, seorang sopir pengangkut sawit yang kebetulan berada di lokasi datang menolong kedua korban.
Melihat ada orang datang, para pelaku pun melarikan diri.
Kedua korban tergeletak bersimbah darah akibat luka bacokan di tangan mereka.
Pada pukul 13.25 WIB, korban dibawa ke RSUD Lubuk Pakam.
Boy juga menyampaikan bahwa pihaknya telah membuat laporan ke Polres Serdang Bedagai untuk mengungkap kasus ini.
Kejaksaan Negeri Deli Serdang berharap pihak kepolisian segera menangkap pelaku dan membawa mereka ke pengadilan.
Jaksa Jhon Alami Luka Parah
Seorang rekan korban yang meminta namanya tidak dituliskan menyebut kalau Acensio sebenarnya hanya menemani Jhon Wesli.
Jhon Wesli Sinaga merupakan warga Medan sedangkan Acensio warga Jakarta.
Karena libur kerja, Acensio pun ikut ke ladang kebun sawit Jhon Wesli.
"Acensio ini orang Jakarta jadi tinggal ngekos. Daripada sendiri di kos makanya dia ikut tadi," kata rekan korban.
Saat ini, kedua korban sudah dilarikan ke Columbia.
"Yang parah bang Jhon karena ada bagian tulang yang patah juga itu tadi. Pertolongan pertama saja tadi di RSUD Amri Tambunan karena lukanya parah langsung dirujuk ke Columbia," ucapnya.
"Kami menduga ini ada kaitan sama perkara. Cuma masih lidik ini," lanjut dia.
Koordinator Kejati Sumut, Yos Arnold Tarigan mengutuk keras peristiwa tersebut.
"Kita sangat mengecam pelaku yang menganiaya dengan membacok dua orang dari Personel Kejari Deli Serdang," kata Yos.
Mantan Kasi Pidsus Kejari Deli Serdang ini berharap agar aparat Kepolisian dapat menangkap kedua pelaku.
"Kita berharap agar pihak kepolisian segera turun dan menangkap pelaku pembacokan terhadap korban," jelasnya.
Saat ini, kata Yos kedua korban tengah mendapatkan perawatan secara intensif dari pihak medis.
"Saat ini kedua korban telah dirawat di rumah sakit, dimana kondisi masih perlu penanganan medis," ucapnya.
Yos sendiri belum mengetahui secara jelas, apakah pembacokan ini berkaitan dengan kasus yang ditangani oleh korban.
"Perihal peristiwa ini telah ditangani oleh Pihak Kepolisian. Apakah ada kaitannya dengan penanganan perkara atau masalah pribadi akan dilakukan pengembangan, kita lihat ke depannya dan kita harapkan pelaku segera tertangkap untuk dapat diproses hukum," ucapnya.
Yos mengatakan, bahwa kasus pembacokan ini mendapat perhatian khusus dari Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Idianto.
Kepala Kejati Sumut, lanjut Yos juga telah mendatangi dan menjenguk kedua korban di rumah sakit.
"Pimpinan dalam hal ini Pak Kajati telah datang ke rumah sakit di Lubuk Pakam untuk melihat langsung kedua personel dan sangat mendapat perhatian langsung dari Kajati Sumut," jelasnya.
Kejagung Minta Jaksa Waspada
Sementara itu Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Harli Siregar membenarkan kejadian tersebut.
Harli mengatakan kedua korban itu saat ini sudah dilakukan perawatan intensif di Rumah Sakit Columbia Medan usai dirujuk dari rumah sakit tak jauh dari lokasi kejadian.
"Iya benar (terjadi insiden pembacokan) saat ini sudah di RS Columbia Medan untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif karena korban mengalami luka serius," kata Harli dalam keteranganya, Sabtu (24/5/2025).
Buntut kejadian ini Kejaksaan pun lanjut Harli sedang berkoordinasi dengan aparat keamanan guna menangkap pelaku pembacokan tersebut.
Selain itu, kata dia, agar seluruh aparatur Jaksa lebih meningkatkan kewaspadaan baik diri sendiri maupun keluarganya.
"Sedang berkoordinasi dengan aparat keamanan untuk segera menangkap pelaku. Dan mengingatkan para aparat kejaksaan untuk lebih meningkatkan kewaspadaan diri dan keluarga," jelasnya.
(Tribunnews.com/ fahmi/ tribunmedan.com/ Indra Gunawan/ kompas.com)
Sebagian dari artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Jaksa dan Pengawal Tahanan Kejari Deli Serdang Dibacoki OTK, Korban Alami Luka Serius di Tangan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.