Terjadi Lagi, Remaja Meninggal Dunia saat Latihan Silat di Ponorogo, Ada Luka di Telinga
Seorang remaja di Ponorogo, Jawa Timur meninggal dunia saat latihan silat. Polisi sebut korban sempat sesak napas usai ditendang dadanya
Saksi yang diperiksa yakni pelatih, keluarga, hingga rekan latihan korban.
"Kami periksa pelatih silat, siswa yang ada di lokasi dan keluarga," ujarnya, dikutip dari TribunJatim.com, Kamis (22/5/2025).
Rudy mengatakan, sebelum dilarikan ke Puskesmas, korban menjalani latihan satu lawan satu.
"Saat itu melakukan latihan pada saat itu latihan sampai ke program sabung (satu lawan satu)," lanjut Rudy.
Korban, ujarnya, sempat sesak napas dan terjatuh setelah mendapatkan tendangan di dadanya.
"Ketika dilakukan pertolongan bantuan pernapasan kemudian dibawa ke puskesmas, setelah dibawa ke puskesmas kemudian dirujuk lagi ke rumah sakit," urainya.
Namun, saat dibawa ke fasilitas kesehatan, nyawa korban sudah tak tertolong.
Ia juga menuturkan, pihak kepolisian telah memeriksa delapan orang saksi.
"Saksi yang diperiksa 8 orang, namun demikian ini sifatnya masih penyelidikan karena dari pihak keluarga masih keberatan tidak melaporkan tentang kejadian ini karena menganggap ini adalah kecelakaan olahraga," ujarnya.
Meski begitu, pihak Polres Ponorogo tetap melakukan penyelidikan.
Baca juga: Rumah Pak Kades di Ponorogo Tertimpa Tebing Setinggi 10 Meter, Istri dan Anak Jadi Korban
"Yang meninggal itu punya riwayat sesak napas itu sampai saat ini kami belum mendapatkan bukti formil, apakah yang bersangkutan ini punya penyakit bawaan entah jantung, entah napas, masih belum dapat bukti formil,” pungkasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Penyelidikan Siswa Silat di Ponorogo Meninggal Usai Latihan, Polisi Periksa 8 Saksi
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJatim.com, Pramita Kusumaningrum)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.